Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kedokteran Pencegahan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (IKM-IKP FK Unhas) mengadakan Webinar Kesehatan Mental. Bertema “Social Media and Mental Health: How to Cope Well During Pandemic,” kegiatan ini berlangsung via Zoom Meeting dan live Youtube, Jum’at (27/11).
Kagiatan ini menghadirkan Dokter Muda FK Unhas, Tsuraya Yaumil M N I S Ked dan Psikiater sekaligus Dosen Ilmu Kesehatan Jiwa FK Unhas, dr Kristian Liaury Ph D Sp K J sebagai pemateri.
Yaumil mengatakan, terdapat banyak sisi kelam dari media sosial. Mulai dari merasa kurang karena melihat kelebihan orang lain (Inadequancy), perasaan takut ketinggalan update (FOMO), meninggalkan komentar jahat (cyber bulliying) serta terkucilkan dari dunia luar (isolation).
Materi kemudian dilanjutkan oleh Liaury, menurutnya saat ini hampir sepertiga waktu digunakan untuk bermedia sosial. Bukan hanya itu, sekarang semakin banyak memoles unggahannya terlebih dahulu dan tidak menjadi dirinya sendiri. “Hal tersebut membuat orang yang melihatnya merasa iri dan selalu merasa kurang,” ujarnya.
Selain itu, ia juga berbagi tips agar agar tidak ketergantungan terhadap sosial media. Seperti mengurangi notifikasi, kurangi warna padalayar agar ponsel terlihat kurang menarik, mengatur layar utama dan pilih prioritas sosmed yang penting.
Setelah itu, bisa dilanjutkan dengan mengatur jadwal perhari untuk menggunakan ponsel, nilai diri sendiri dan berteman dengan teman yang nyata. “Kalau tidak mau jatuh ke hal negatif saat bersosial media, kita yang mengaturnya dan bukan sosial media yang mengatur kita,” tuturnya.
M127