Universitas Hasanuddin memperingati Dies Natalis yang ke-65 melalui upacara bertema “Memperkokoh Humanisme dan Championship di Era Normal Baru”. Bertempat di Baruga A. P. Pettarani, juga disiarkan melalui Zoom dan live Youtube Jum’at (10/9).
Rektor Unhas, Prof Dr Dwia Aris Tina Palubuhu MA mengatakan ciri utama Unhas adalah sebagai pusat unggulan melalui pengembangan insani dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya berbasis maritim Indonesia.
Pada tahun 2021 pertama kalinya Unhas berhasil menembus kualifikasi kategori World University Rankings sebagai peringkat 1201+ universitas kelas dunia bersama dengan Universitas lain di Indonesia. “Sejak tahun 2012 Unhas memperoleh akreditasi Institusi A. kami berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang adaptif dan kreatif karenanya kualitas pendidikan suatu hal terpenting,” ujar Dwia.
Publikasi jurnal Internasional bereputasi menduduki peringkat ke-4 secara kumulatif terbanyak produktif dan tercatat 92 jurnal internal dengan klasifikasi terindeks scopus Q1 dan Q2 dari fakultas kehutanan dan hukum.
Dwia memaparkan, Unhas memperoleh dana sebanyak 7,5 Milyar sejak tahun 2020 yang telah dikelola untuk membuat produk inovatif, tercatat 26 produk telah dihasilkan khususnya untuk pandemi Covid-19 produk kesehatan seperti E-Magic yang mampu menangkap bio-aerosol yang membunuh kuman dan virus.
“Capaian Unhas adalah cermin masyarakat akademiknya. Dengan meneropong kembali jalan yang telah dilewati, memeriksa detail apa yang menjadi hambatan, menelisik dengan jujur yang harus menjadi prioritas serta membuka ruang optimis untuk menyempurnakan ikhtiar masa depan Unhas,” ungkap Dwia.
A. Sri Sartika Shafira
Discussion about this post