• Login
No Result
View All Result
Identitas Unhas
  • Home
  • Ulasan
    • Civitas
    • Kampusiana
    • Kronik
    • Rampai
    • Tajuk
  • Figur
    • Jeklang
    • Biografi
    • Wansus
    • Lintas
  • Bundel
  • Ipteks
  • Sastra
    • Cerpen
    • Resensi
    • Puisi
  • Tips
  • Opini
    • Cermin
    • Renungan
  • identitas English
  • Infografis
    • Quote
    • Tau Jaki’?
    • Desain Banner
    • Komik
  • Potret
    • Video
    • Advertorial
  • Home
  • Ulasan
    • Civitas
    • Kampusiana
    • Kronik
    • Rampai
    • Tajuk
  • Figur
    • Jeklang
    • Biografi
    • Wansus
    • Lintas
  • Bundel
  • Ipteks
  • Sastra
    • Cerpen
    • Resensi
    • Puisi
  • Tips
  • Opini
    • Cermin
    • Renungan
  • identitas English
  • Infografis
    • Quote
    • Tau Jaki’?
    • Desain Banner
    • Komik
  • Potret
    • Video
    • Advertorial
No Result
View All Result
Identitas Unhas
No Result
View All Result
Home Ipteks

Inovasi Boneka Tani Berbasis IoT

Editor Arisal
September 8, 2021
in Ipteks
Inovasi Boneka Tani Berbasis IoT

Mahasiswa pertanian Muslih Nur Husain, Muhammad Risywar Rasyid, dan Shelfina Indrayanti berfoto bersama dengan alat pengendali hama yakni boneka Tani bernama Bonlot di persawahan Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep, pada Sabtu (4/9).

Keberadaan hama menjadi tantangan besar bagi petani saat ini. Tidak sedikit petani mengalami gagal panen akibat serangan hama. Dalam pengendaliannya, petani masih bergantung pada pupuk kimia yang berbahaya bagi lingkungan.

Menyadari permasalahan tersebut, tiga mahasiswa pertanian Muslih Nur Husain dan Muhammad Risywar Rasyid dari program studi Keteknikan Pertanian, serta Shelfina Indrayanti dari prodi Agroteknologi, merakit alat pengendali hama berupa Boneka Tani berbasis Internet of Things (IoT) atau yang dinamakan BonIoT .

BacaJuga

Identifikasi Bakteri dan Parasit Untuk Pengembangan Budidaya Ikan Laut

Meningkatkan Nutrisi Ibu Menyusui dengan Beras Analog

Muslih mengungkapkan penggunaan bahan kimia yang berlebihan hanya akan menyebabkan hama menjadi resistan sehingga untuk mengendalikan hama diperlukan penggunaan dosis yang semakin tinggi. Hal ini tentunya akan menimbulkan masalah baru baik rusaknya lingkungan dan juga akan meningkatkan pengeluaran petani akibat penggunaan dosis semakin tinggi. Oleh karena itu, alat ini dibuat sebagai pengendali hama ramah lingkungan.

BonIoT diciptakan menggunakan metode baru dalam pengendalian hama tanaman dengan  menggabungkan beberapa teknologi yang sudah ada sebelumnya  yaitu teknologi Light Trap dan Ultrasonic Repellent. Prinsip kerja Light Trap yaitu penggunaan cahaya untuk menarik perhatian serangga masuk ke perangkap pada malam hari. Sedangkan, Ultrasonic Repellent merupakan alat pengusir hama menggunakan frekuensi bunyi tertentu.

“Kami menambahkan sensor cahaya matahari yang berfungsi memutus arus pada Light Trap ketika siang hari dan menyalakan Light Trap pada malam hari secara otomatis,” jelas Muslih, Selasa (7/8).

Mahasiswa angkatan 2018 tersebut melanjutkan, Ultrasonic Repellent dirancang untuk mengeluarkan audio dengan dua jenis frekuensi sekaligus.  Ultrasonic Repellent juga dilengkapi dengan sensor LDR sebagai pengontrol kerja speaker.

”Sensor yang ditanamkan pada Ultrasonic Repellent berfungsi seperti pada Light Trap.  Bedanya sensor Ultrasonic Repellent akan mengaktifkan frekuensi 18-20 khz untuk mengusir burung pipit pada siang hari dan secara otomatis frekuensinya akan berubah menjadi 30-40 khz pada malam hari untuk mengusir tikus,” ujarnya.

Perakitan alat yang dibimbing oleh Dosen Program Studi Keteknikan Pertanian Unhas, Dr Abdul Aziz STP Msi tersebut telah melewati uji coba dan simulasi yang dilakukan di daerah persawahan Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep pada Sabtu (4/9).

Menurut Muslih, selama uji coba petani merespon dengan baik, mengingat hama menjadi permasalahan yang dapat merugikan petani, utamanya jika serangan muncul pada waktu keluar buah, atau mendekati musim panen.

Tidak hanya itu, Muslih dan tim juga menambahkan sistem monitoring lahan jarak jauh. Teknologi ini mencakup kamera pengintai yang diletakkan pada alat, serta pembacaan kelembaban tanah yang terhubung langsung ke gawai petani. Sistem monitoring jarak jauh ini dilakukan sehingga frekuensi kegiatan petani di lahan dapat berkurang.

Telah melalui proses perakitan selama dua bulan yang mencakup  desain, pengadaan bahan, perakitan hingga pengujian, Muslih mengungkapkan tidak sedikit kendala yang dihadapi selama pengerjaan. Ia dan tim agak terkendala saat akan menentukan model, serta cara mengombinasikan semua teknologi yang terpasang  pada alat, mulai dari Light Trap, Ultrasonic Repellent, kamera, dan lainnya.

Walaupun saat ini masih difokuskan pada uji coba di lahan sawah. Muhlih mengatakan penggunaan boneka tani ini juga berpotensi diterapkan di perkebunan dengan hama serupa, misalnya pada lahan perkebunan bawang. “Semoga boneka tani ini bisa mendatangkan manfaat bagi petani mitra yang jadi sasaran. Kami juga berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan dan disempurnakan,” pungkasnya.

Anisa Luthfia Basri

Tags: Fakultas Pertanian UnhashamaInovasiPenelitian Mahasiswa Unhaspengendalian hamapertanian
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Unhas Gandeng Universitas Amerika Luncurkan Program Graduate Certificate dan Master Split Site

Next Post

Quote: Jika Ada Kesempatan, Ambil dan Jangan Pernah Takut Melakukan Hal Baru

Discussion about this post

Trending

Segera Daftar di Universitas Muslim Indonesia Makassar, Perguruan Tinggi Swasta Terakreditasi A

Segera Daftar di Universitas Muslim Indonesia Makassar, Perguruan Tinggi Swasta Terakreditasi A

Juli 11, 2019
0

Kebutuhan mahasiswa baru

10 Perlengkapan Mahasiswa Baru 2021 yang Harus Dimiliki

Juni 17, 2021
0

Cari Dana Acara Jangan Ngemis di Jalan, Ini 5 Cara yang Lebih Kreatif

Cari Dana Acara Jangan Ngemis di Jalan, Ini 5 Cara yang Lebih Kreatif

Desember 28, 2017
0

liburan produktif mahasiswa

6 Kegiatan Produktif untuk Mahasiswa Mengisi Liburan Semester

Juni 27, 2021
0

Liputan Khusus

Gerakan Mahasiswa, Momentum

Semrawut Kabel Listrik Unhas

Magnet Politik Bernama Ikatan Alumni

Melirik Peran Alumni

Enam Dekade Ikatan Alumni

Lika-liku Bantuan Program Kampus Merdeka

Issu Identitas Unhas

Tweets by @IdentitasUnhas
Ikuti kami di:
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Youtube
  • Dailymotion
  • Disclaimer
  • Editors
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Cyber Media Guidelines
  • Privacy Policy
© 2022 - Identitas Unhas
Penerbitan Kampus
  • Logo Jagodangdut
  • Logo 100kpj
  • Logo Intipseleb
  • Logo Viva
  • Logo Vlix
  • Logo Vivanews
  • Logo Suaramerdeka
  • TvOne
  • Logo Onepride
  • Logo Oneprix
  • Home
  • Ulasan
    • Civitas
    • Kampusiana
    • Kronik
    • Rampai
    • Tajuk
  • Figur
    • Jeklang
    • Biografi
    • Wansus
    • Lintas
  • Bundel
  • Ipteks
  • Sastra
    • Cerpen
    • Resensi
    • Puisi
  • Tips
  • Opini
    • Cermin
    • Renungan
  • identitas English
  • Infografis
    • Quote
    • Tau Jaki’?
    • Desain Banner
    • Komik
  • Potret
    • Video
    • Advertorial

Copyright © 2012 - 2017, Identitas Unhas - by Rumah Host.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In