identitasunhas.com| Mahasiswa KKN Unhas gelombang 106 wilayah Gowa 3,4, dan 5 mengadakan program kerja donor darah di Aula Kantor Camat Somba Opu, Selasa (3/8). Kegiatan ini dilaksanakan guna memperkuat rasa kepedulian masyarakat di tengah pandemi.
Selain sebagai program KKN wajib, program ini juga merupakan kegiatan yang direkomendasikan oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, yang juga sebagai Ketua PMI Sulawesi Selatan .
“Hal yang melatar belakangi kegiatan donor darah itu untuk melengkapi kekurangan stok darah di bank darah, juga merupakan program kerja wajib bagi Mahasiswa KKN yang berada dalam wilayah kabupaten Gowa. Sesuai arahan bapak Bupati Adnan Purichta Ichsan di mana beliau juga merupakan ketua PMI Sulawesi Selatan.” Jelas Faturrahman Al-Harnid selaku humas kegiatan.
Lebih lanjut, Faturrahman menjelaskan dalam program ini, Mahasiswa KKN Wilayah Gowa 3, 4, dan 5 bekerja sama Pemerintah Kecamatan Somba Opu, PMI Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini turut dihadiri oleh lurah-lurah dalam wilayah Kecamatan Somba Opu beserta staf, Danramil Somba Opu, Kapolsek Somba Opu, Kepala Puskesmas Somba Opu, Kepala Puskesmas Samata, Ketua PMI Ranting Kecamatan Somba Opu, Serta beberapa Ormas dan anggota Karang Taruna dari berbagai Kelurahan di Kecamatan Somba Opu.
Peserta yang berpartisipasi menjadi pendonor berasal dari elemen masyarakat dan Pemerintah Kecamatan Somba Opu juga mahasiswa Unhas. Dari 243 orang yang mengajukan diri untuk sebagai pendonor, hanya 114 orang yang berhasil lolos pemeriksaan Kesehatan oleh tim Screening PMI Sulawesi Selatan. Sisanya sebanyak 129 orang ditolak dengan alasan medis.
Peserta yang tidak lolos kebanyakan dipengaruhi oleh faktor usia, yaitu 79 orang, 4 orang hipotensi, 35 orang hipertensi, 11 orang rendah hb, dalam masa menstruasi, faktor vaksin dan lain sebagainya.
Dari program yang dilaksanakan sejak pukul 08.00 – 15.30 Wita ini, berhasil diperoleh 114 kantong darah. Panitia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membantu PMI untuk melengkapi stok darah, juga agar masyarakat dapat lebih aktif berpartisipasi dalam program kemanusiaan.
“Harapannya masyarakat khususnya Kecamatan Somba Opu dapat lebih peka dalam membantu sesama di masa pandemi, dan membantu PMI untuk melengkapi stok darah yang tanpa henti dibutuhkan oleh banyak pihak, baik untuk alasan medis, kemanusiaan, maupun penelitian. Semoga kedepannya masyarakat dapat berpartisipasi pro-aktif dalam kegiatan serupa dengan kerelaan hati dan tanpa pamrih.” tutup Faturrahman.
Risman/rsm