Dalam surat keputusan rektor yang beredar pada Kamis (16/2), Unhas laksanakan kuliah secara penuh tatap muka (luring) pada semester akhir 2022/2023 mendatang, Jumat (17/2).
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof drg Muhammad Ruslin MKes PhD SpBM (K) membenarkan hal tersebut. Ia menuturkan, pertimbangan dilaksanakan secara penuh luring berdasarkan aturan menteri terbaru dan kondisi kasus Covid-19 yang telah melandai.
“Kasus Covid-19 mulai menurun di Unhas, makanya diputuskan pelaksanaan kuliah program pada sarjana dan vokasi dilakukan secara luring,” tuturnya saat ditemui di ruangannya.
Namun pada jenjang mahasiswa tingkat pascasarjana dan doktoral akan menggabungkan metode luring dan daring. Hal tersebut mempertimbangkan fleksibilitas mahasiswa pada jenjang tersebut dalam perkuliahan.
“Mahasiswa tingkat pascasarjana proses pendidikannya tidak terlalu butuh tatap muka dan prakteknya juga kurang,” lanjutnya.
Berdasarkan surat keputusan tersebut, mata kuliah yang ada kegiatan di laboratorium akan dilakukan secara penuh luring. Surat tersebut menekankan pula bahwa ujian akhir untuk semua jenjang diadakan secara luring.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pendidikan Unhas Dr Risma Illa Maulany SHut MNatResSt jelaskan bagi dosen yang masih melaksanakan perkuliahan secara daring meski aktivitas pembelajaran telah penuh luring akan dipertimbangkan kasusnya terlebih dahulu.
“Bisa saja dalam konteks misal dosennya kurang sehat atau apa, intinya kita pemulihan dulu. Terkait konsekuensi mungkin nanti akan ditindaklanjuti berdasarkan laporan kasusnya,” tutur Risma.
Zidan Patrio