Civitas Akademika dan warga sekitar Universitas Hasanuddin (Unhas) digegerkan dengan aksi anarkis yang dilakukan oknum tak dikenal. Tepat di depan Gerbang Pintu Satu Unhas, oknum tersebut melakukan aksi dengan membakar ban bekas dan merusak kendaraan roda empat berplat merah yang melintas, Kamis (26/9).
Mendengar kabar tersebut, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unhas, Abd Fatir Kasim mengonfirmasi bahwa demontrasi yang terjadi itu di luar intruksi dari kelembagaan di BEM Universitas (BEM U).
“Itu bukan instruksi dari kami (red: BEM U),” tegasnya.
Fatir, sapaan akrabnya, juga belum dapat memastikan ada atau tidaknya mahasiswa Unhas yang terlibat dalam aksi tersebut.
“Itupun kalau ada yang turun (red: aksi), mereka membawa nama pribadinya masing-masing,” ujarnya.
Terkait beredarnya kabar sejumlah mahasiswa Unhas yang ditahan, pihaknya masih mencari informasi yang valid dan memastikan kabar yang beredar. Fatir mengarahkan beberapa anggota BEM U langsung ke Polrestabes untuk mengecek hal tersebut.
“Ada beberapa anggota yang kita arahkan ke sana (red: Polrestabes) untuk mengecek, apakah oknum yang diamankan tersebut merupakan pelaku atau bukan,” jelasnya saat di hubungi via telepon.
Fis