Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi (Humanis) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan Seminar Nasional bertemakan “Dari Desa Membangun Bangsa.” Kegiatan berlangsung di Aula Prof Syukur Abdullah, Zoom Meeting, dan YouTube, Jumat (5/5).
Seminar menghadirkan Sekretaris Gugus Penjaminan Mutu, Dr Ahmad Ismail Ssos MSi, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Sulawesi Selatan, Drs H Abd Rahman MM, Kepala Desa Dandang, Luwu Utara, Haeruddin Jumain Ssos, dan Ketua Tim P3PD Kementerian Desa PDTT RI, Tommy Risqi Dinihari sebagai narasumber.
Pada kesempatannya, Rahman membawakan materi terkait kontribusi masyarakat dalam mewujudkan desa berkelanjutan. Menurutnya, desa merupakan masa depan Indonesia berdasarkan pada jumlah penduduk yang tinggal di desa mencapai 49 persen dan terus mengalami peningkatan.
Ia mengatakan, ketimpangan yang ada di desa terutama dalam sumber daya manusia sangat penting untuk dicari solusinya. “Jadi saya mengajak teman-teman mahasiswa untuk kembali ke desa, tinggal di desa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rahman memaparkan, Indeks Pembangunan Desa menjadi alat pengukur atau indikator perkembangan status kemandirian dan perkembangan desa. Sehingga dengan adanya indikator ini, penelitian yang dilakukan terhadap perkembangan dan kemandirian desa dapat terukur dengan baik.
“Bagi teman-teman yang ingin melakukan penelitian mengenai desa dan perkembanganya dapat menggunakan indeks ini,” ucap Rahman.
Sebagai penutup, Rahman berpesan, ke depannya mahasiswa lebih memperhatikan dan peduli terhadap desa. “Jika Anda ingin usianya dipanjangkan maka tinggalah di desa, jika ingin bahagia maka jalan-jalanlah ke desa, dan jika ingin punya legacy/warisan maka menulislah tentang desa,” pungkasnya.
M. Ridwan
Discussion about this post