Universitas Hasanuddin (Unhas) beri dukungan Everidea Education dalam kegiatan Ever Talks ke-11 . Webinar yang bertema “Tantangan Sekolah dan Peran Guru Bahasa Indonesia di Era Pendidikan 4.0” ini dilaksanakan melalui Zoom Meeting dan siaran langsung di kanal YouTube Everidea Education, Rabu (24/11).
Dimoderatori Dosen Fakultas Ilmu Budaya ( Unhas), Dr Asriani Abbas Mhum, kegiatan ini menghadirkan Guru Besar FPBS Universitas Pendidikan Indonesia, Prof Dr Dadang S Anshori MSi, Pengajar BIPA dan Duta Bahasa Negara ,Afwin Sulistiawati MHum, Florie Aurantia dan Irfan Taofik sebagai Terbaik I Duta Bahasa Nasional 2021, serta Dosen National University of Uzbekistan Rima Sotlikova.
Afwin dalam kesempatannya mengatakan, pemikiran bahwa bahasa Indonesia itu mudah dan menomorduakannya merupakan tantangan bahasa Indonesia dalam pelaksanaan akademi.
”Pengajar perlu peran yang terbuka dan fleksibel terhadap bahasa Indonesia dan bahasa asing,” tutur Afwin.
Disisi lain, Florie menjelaskan terkait fenomena disglossia (ketimpangan antara ragam formal dan informal) dalam berbahasa Indonesia. Ia menjelaskan, terjadi pencampuran ragam formal dan informal karena masyarakat lebih terbiasa berbahasa informal sehingga kemampuan berbahasa formal-nya kurang.
“Jarang ada motivasi untuk pembelajaran bahasa Indonesia karena tidak ada penekanan urgensi terkait alasan kita harus berbahasa Indonesia yang baik dan benar di ranah akademis,” tambahnya.
Adapun cara mengatasinya, Dadang di akhir sesi kegiatan mengatakan untuk selalu membiasakan diri berbahasa formal mengingat pelajar dalam kesehariannya lebih sering menggunakan bahasa informal.
“Melatih ragam formal dapat dilakukan melalui pembiasaan diri dan simulasi saat latihan kenegaraan seperti sidang, pidato, dan simulasi menjadi tokoh penting dalam situasi resmi,” ungkap Dadang.
Andi Audia Faiza Nazli Irfan