Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) Forum Studi Ekonomi Islam (FoSEI) Unhas mengadakan Pelatihan Desain dan Public Speaking bagi kader muda KSEI FoSEI, melalui Zoom Meeting dan kanal Youtube KSEI FoSEI Unhas. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 06, 07, dan 13 Februari.
Pada hari pertama pelatihan desain, Presidium Nasional Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Bidang Media dan data (2020-2021), Fazrul Monoarfa menjelaskan, media merupakan ujung tombak pergerakan organisasi maupun non-organisasi di tengah pandemi. Sebelum pandemi, kegiatan akan terlihat ketika adanya perkumpulan banyak orang.
“Sekarang, orang tidak akan tau pergerakan tanpa memaksimalkan poster untuk menarik perhatian orang banyak,” ujar Fazrul.
Ia melanjutkan, desainer harus meningkatkan seleranya terhadap seni agar desain yang dibuat membangun ketertarikan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan melihat banyak referensi dan mengikuti perkembangan tren desain.
“Di Indonesia, banyak orang yang bisa mendesain tapi tidak memiliki selera tinggi terhadap seni. Alhasil, hasil desain mereka belum bisa menjangkau standar komersil di mata orang banyak,” tutur Fazrul.
Selain membangun selera, pria berkacamata itu juga mengingatkan pentingnya substansi dari sebuah media desain, yakni informasi. Media seharusnya informatif sehingga ilustrasi tidak menutupi informasi yang mau disampaikan.
“Sebab, tujuannya adalah membuat informasi dapat ditangkap oleh orang-orang yang membacanya,” tegas Fazrul.
Di samping materi dan sesi tanya jawab, dalam pelatihan desain dilakukan pula praktek menggunakan Corel Draw yang difasilitasi oleh Bapernas Media dan Data Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) (2020-2021), Siti Ulfatun Hasanah.
M206
Discussion about this post