Enam dosen Unhas masuk dalam daftar 2 persen ilmuwan top dunia. Para ilmuwan tersebut berasal dari berbagai fakultas, seperti Farmasi, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Kesehatan Masyarakat, dan Kehutanan.
Dosen tersebut di antaranya Prof Andi Dian Permana SSI MSi PhD Apt, Prof Dr Muhammad Alif K Sahide SHut MSi, Prof Firzan Nainu SSI Mbiomed SC PhD Apt, Prof Anwar Mallongi SKM MSc PhD , Prof Dr Eng Mawardi Bahri Msi, Prof Dr Dahlang Tahir MSi.
Sekretaris Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Ir Sumbangan Baja MPhil PhD dalam Jumpa Pers di Lantai 8 Rektorat Unhas, Selasa (08/10), mengaku bangga atas pencapaian tersebut. Menurutnya, ilmuwan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya.
“Karya-karya para ilmuwan ini telah dirujuk dan disitasi oleh banyak peneliti di seluruh dunia,” ungkapnya.
Prestasi ini turut mengantarkan Unhas berada di peringkat ketiga nasional berdasarkan penilaian Community Stake Duty. Penilaian tersebut mencakup 26 Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) di Indonesia dalam menjalankan indikator kinerja utama yang ditetapkan Kementerian.
Dalam bidang keilmuan, Fakultas Pertanian dan Kehutanan Unhas telah masuk dalam 300 besar dunia untuk kategori Agriculture and Forestry. Sementara itu, bidang kedokteran yang mencakup Farmasi, Kedokteran Gigi, dan Keperawatan berada di peringkat 600 dunia.
“Saat ini Unhas berada di peringkat 1070-an dunia. Target kami dalam 1-2 tahun ke depan adalah masuk 1000 besar dunia, dan dalam 2-3 tahun bisa masuk 500 besar,” tambahnya.
Wahyu Alim Syah
