Lengkap dengan almamater dan spanduk bertulis Hapuskan Outsourcing di Kampus Merah, sejumlah mahasiswa Unhas bergerombol menuju pintu satu Unhas. Serikat Mahasiswa Unhas ini melakukan aksi untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day, Rabu (1/5).
Saat sampai di depan pintu satu, mereka membentuk simpul melingkar dan silih berganti menyuarakan tuntutan.
“Sistem outsourcing ini tidak memiliki kejelasan kawan-kawan, upah tidak sesuai hingga pelecehan seksual belum terselesaikan sampai sekarang,” jelas jenderal lapangan Serikat Mahasiswa Unhas dalam orasinya.
Dalam selebaran yang dibagikan Serikat Mahasiswa Buruh menuntut penghapusan outsourcing di kampus merah, menjadikan Cleaning Service pekerja tetap, upah yang layak, dan membebaskan Cleaning Service untuk berserikat.
“Terhitung banyak permasalahan dalam sistem outsourcing, mulai dari upah yang berada di bawah Upah Minimum Kota (UMK), kejelasan kontrak, hingga penggelapan dana BPJS,” tulis Serikat Mahasiswa Unhas dalam selebarannya.
Setelah menyampaikan tuntutannya, massa aksi membubarkan diri pukul 17.00 Wita.
Arisal
