Manusia dan plastik seperti halnya amplop dan perangko yang tak bisa dipisahkan. Sampah menjadi masalah manusia dalam kehidupan sehari-sehari. Misalnya, penggunaan gelas atau botol mineral sekali pakai turut menyumbang produksi sampah tiap harinya. Hal ini tentunya berdampak pada lingkungan hidup kita.
Melihat produksi sampah plastik yang meningkat, beberapa fakultas di Universitas Hasanuddin mencoba menerapkan gaya hidup zero waste. Sebut saja Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Fakultas Kehutanan, dan Fakultas Farmasi. Ketiga fakultas tersebut mempraktikkannya dengan satu langkah kecil untuk perubahan besar. Yakni, anjuran membawa botol minum atau tumbler lalu menyediakan dispenser.
Dispenser tersebut ditempatkan di tiap ruang dosen ataupun koridor gedung. Sehingga, memudahkan sivitas akademika yang berada di fakultas atau melewati koridor tersebut bisa mengisi ulang tumbler mereka tanpa harus membeli air mineral kemasan yang dapat mengasilkan sampah lagi.
Foto dan Naskah : Usman Salam