Program Studi Fisioterapi Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin bekerja sama dengan Ikatan Fisioterapi Indonesia Cabang Makassar dan Politeknik Kesehatan Makassar (POLKESMAS) menyelenggarakan Webinar Internasional secara daring dengan tema “The Role of Physiotherapy In Community-Dwelling Older People”, Sabtu, (7/11).
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-3 Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin. Webinar ini ditujukan untuk memberikan new insight mengenai peranan fisioterapis (physio) pada populasi lansia. ebinar ini dibuka dengan sambutan dari Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin, Dr. Ariyanti Saleh, S.Kp., M.Si dan Ketua Umum Ikatan Fisioterapi Indonesia, Muh Ali Imron SMPh., S.Sos , M.Fis.
Webinar ini menghadirkan narasumber dari 4 negara, yaitu Indonesia, Taiwan, Australia dan Thailand. Muh Ali Imron SMPh., S.Sos , M.Fis, selaku Ketua Umum Ikatan Fisioterapi Indonesia, membawakan materi pertama dengan topik The Role Of Indonesia Physiotherapy Association in Community-Dwelling Older People.
Materi kedua selanjutnya dibawakan oleh Assist. Prof. Yan-ci Liu PT,.Ph.D dari National Taiwan University (Taiwan) dengan topik Dual-Task Walking Training in Elderly and People With Neurological Disease.
Dr. Adrian Chister Pranata, BPhysio, M.Physio, SpecCertTGR,. APAM., Ph.D, dari Swinburne University of Technology (Australia) membawakan materi ketiga dengan topik Low Back Pain Management in Older Adults. Adapun materi keempat mengenai Home Rehabilitation Program for Elderly dibawakan oleh Assoc. Prof. Pakaratee Chaiyawat, M.Sc., Ph.D,. PT, dari Faculity of Physical Therapy, Mahidol University (Thailand). Materi terakhir dibawakan oleh Yuslina Mutia Sari , S.ST.Ft,. M.Sc (G&R Study) Ph.D Candidate from Monash University , Australia mengenai Exercise for Cognitive Function in Community Dwelling Older People.
Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 300 peserta, tidak hanya dari institusi pendidikan, tetapi juga dari berbagai Rumah Sakit dan Klinik Fisioterapi. Beberapa perserta peserta juga berasal dari Taiwan, Thailand dan Australia.
Selain physio, kegiatan ini juga dihadiri oleh dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Hasanuddin dan dokter. Dengan adanya kegiatan webinar ini, diharapkan fisioterapis dapat mengembangkan dan meningkatkan peranannya dalam peningkatan kualitas hidup lansia, tidak hanya berbasis fasilitas pelayanan Kesehatan, namun juga berbasis komunitas dan berbasis keluarga (rumah).
“Dari kegiatan ini diharapkan adanya kelanjutan berupa terwujudnya kerja sama dalam bidang penelitian khususnya dalam penanganan aging population di Indonesia. Selain itu diharapkan adanya sharing knowledge di bidang pendidikan sehingga kedepan peningkatan keilmuan Fisioterapi di Indonesia bisa sejajar dengan perkembangan pelayanan Fisioterapi di negara yang sudah berkembang seperti Thaliland, Taiwan, dan Australia” Jelas Ketua Panitia Webinar, Physio Rijal, S.Ft., M.Kes., M.Sc.
Citizen Reporter
