Lembaga Kemahasiswaan Fakultas Hukum (FH) Unhas gelar Pemilihan Umum Raya untuk memilih pimpinan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) di tingkat Fakultas. Mengingat pandemi belum usai, kegiatan ini berlangsung melalui e-voting, Kamis (18/2).
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kemitraan FH Unhas, Dr Muh Hasrul SH MH mengatakan, pemilu raya akan berlangsung selama 2 hari, yaitu tanggal 16 dan 17 Februari 2021. Sebagai pembina kemahasiswaan, ia menganggap langkah yang dilakukan oleh mahasiswa merupakan terobosan dalam belajar dan pendukung fasilitas pemilihan.
“Mereka menunjukkan kemampuannya, inilah karakter yang kami terus dorong agar dimiliki oleh mahasiswa, yaitu pantang menyerah, kreatif, dan inovatif,” kata Hasrul.
Sementara itu, Dekan FH Unhas, Prof Dr Farida Patittingi M Hum mengapresiasi langkah yang diambil oleh mahasiswa. Dalam kerangka pembangunan demokrasi, e-voting merupakan alternatif yang seharusnya menjadi jalan keluar ketika pandemi, bahkan dalam keadaan normal sekalipun.
“Saya sangat bangga dengan upaya adik-adik mahasiswa. Mereka adalah calon pemimpin yang akan mewarnai demokrasi Indonesia. Menurut saya, e-voting ini seharusnya menjadi alternatif menuju demokrasi yang efisien,” kata Farida.
Ketua Panitia Pemilu Raya FH Unhas, Muhammad Amyusril Baramirdin sendiri menjelaskan, Pemilu Raya Keluarga Mahasiswa FH Unhas kali ini bertujuan memilih BEM dan DPM. Prosesnya berlangsung efisien, dengan hasil real time.
“Panitia menyiapkan platform khusus, dimana sepanjang akun aktif di ponsel masing-masing, mahasiswa bisa menggunakan hak pilihnya,” terang Amyusril.
“Dengan e-Voting, mahasiswa dapat memilih kapan dan dimana saja. Selain itu, hasil pemilihan dapat langsung diketahui sehingga tidak terjadi gesekan antar pendukung sebagaimana yang lazim ditemui pada pemungutan suara konvensional,” ucap Amyusril.
Annur Nadia F Denanda