Mewakili Menteri Pendidikan, Chairul Tanjung melontarkan dua pertanyaan kepada para calon rektor Universitas Hasanuddin Periode 2022-2023, Kamis (27/1).
Chairul mengungkap saat ini tren dunia sekarang beralih dari teaching university menjadi riset university kemudian beralih ke interpreneur university. Ia mempertanyakan Unhas akan berada di posisi mana dalam tren yang ada.
“Semua orang berbicara tentang transformasi teknologi tetapi itu tidak mudah. Apa yang akan dilakukan untuk menciptakan Unhas yang unggul dan bisa mengikuti transformasi digital”, ungkap Chairul Tanjung.
Salah satu calon rektor no urut 1, Prof Farida Pattitingi SH MHum menawarkan dilakukan E-academia sebagai platform digital untuk mengintegrasikan seluruh pelayanan administrasi akademik maupun non-akademik termasuk pengembangan desain perkuliahan yang lebih adaptif ke depan.
“E-academia menjadi satu big data yang akan kita gunakan sebagai platform digital dalam pengembangan Unhas kedepan,” ucap Farida.
Wardah
