Bank Indonesia (BI) Research and Journal menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Bantuan dan Kerja Sama Riset Bank Indonesia. Agenda berlangsung di Ruang Promosi Doktor Prof Dr Andi Zainal Abidin Farid Fakultas Hukum (FH) Universitas Hasanuddin (Unhas), Rabu (30/08).
Kegiatan menghadirkan Senior Analyst Bank Indonesia Institute, Fauzan sebagai narasumber. Pada kesempatannya, Fauzan memaparkan tiga skema program yang tersedia di Bank Indonesia Institute, yakni Bantuan Penelitian (Banlit), Research Grant Bank Indonesia (RGBI), dan Brown Bag Seminar (BBS).
“Program Banlit merupakan salah satu bentuk skema bantuan pendanaan riset yang diberikan oleh Bank Indonesia kepada mahasiswa S1, S2, dan S3 yang sedang menyusun tugas akhir,” ungkapnya.
Fauzan menambahkan, penerima bantuan Banlit ini hanya diberikan kepada mahasiswa yang kampusnya telah memiliki MoU dan perjanjian kerjasama dengan Bank Indonesia. Selain itu, tema penelitiannya juga harus sesuai dengan katalog riset yang telah ditentukan.
“Jadi nantinya pihak ekternal dari BI Institut akan menyeleksi proposal mana saja yang layak mendapatkan bantuan Banlit,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Fauzan juga memaparkan program kemitraan berikutnya yaitu, Research Grant Bank Indonesia (RGBI). Ini merupakan skema pendanaan dana hibah yang dilakukan dalam bentuk sayembara dengan topik penelitian tertentu.
Terkait Brown Bag Seminar (BBS), ia menerangkan jika program ini berfungsi mewadahi diskusi komunitas para peneliti. Konsep kegiatan ini berbentuk konsultasi riset melalui presentasi oleh para akademisi di seluruh Indonesia.
“Untuk info lebih lanjut, silahkan cek website spektro-bi.org,” pungkas Fauzan.
Nurfikri