Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Kuliah Umum bertajuk “Memimpin di Era Perubahan” yang bertempat di Auditorium Prof Amiruddin Fakultas Kedokteran Unhas, Rabu (13/09).
Kuliah Umum ini menghadirkan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas sebagai pemateri. Pada kesempatannya, Tony menjelaskan posisi cadangan mineral Indonesia berada diposisi 10 dunia.
Adapun cadangan bauksit berada di posisi keenam dunia dan nikel Indonesia menempati urutan pertama secara global. Bahkan menembus 2,7 ton di 2019 dan sebagian besar berada di Sulawesi.
Lebih lanjut, Tony mengatakan situasi ekonomi makro Indonesia mencapai 5,3% di tahun 2022. Sedangkan inflasi pada tahun 2023 dibawa 4% yang merupakan salah satu terbaik di dunia.
Posisi ekonomi Indonesia juga menempati posisi yang bagus, yakni urutan 16 dunia dengan Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar US$ 1,31 triliun pada tahun 2022. Hal tersebut menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup tinggi saat ini.
Melihat data investasi Indonesia di tahun 2021 menargetkan 900 triliun. Kemudian di 2022 target investasi sebesar 1200 triliun dan tahun ini Indonesia menargetkan 1400 triliun.
“Semua target itu tercapai bahkan di tahun 2022 melebihi yang ditargetkan. Dan saya yakin tahun ini juga bisa mencapai target investasi yang telah ditetapkan,’’ tegasnya.
Tony melanjutkan, target investasi bisa terpenuhi melalui salah satu sektor Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) melalui industri logam dasar, pertambangan, industri kimia dan farmasi, transportasi, gudang dan telekomunikasi, perumahan, kawasan industri dan perkantoran.
Tony mengatakan dengan melihat data pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini, ia yakin negara bisa mencapai Indonesia emas di tahun 2045. Ditambah lagi populasi penduduk dan sumber daya alam yang mendukung.
“Melihat pertumbuhan ekonomi saat ini, jumlah penduduk mencapai 280 juta dengan usia produktif yang cukup besar, ditambah sumber daya alam yang melimpah kita harus yakin bisa mencapai Indonesia emas di tahun 2045,” kata Tony.
Satriulandari