Universitas Hasanuddin melalui Direktorat Inovasi mengadakan Sosialisasi dan Workshop Penyusunan Proposal Dana Padanan Kedaireka 2024 Batch 2 di Unhas Hotel & Convention, Senin (22/1). Acara tersebut dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemitraan, Inovasi, Kewirausahaan dan Bisnis Prof Dr Eng Adi Maulana ST MPhil.
Adi menjelaskan, dana padanan kedaireka 2024 merupakan upaya pemerintah melalui Kementerian Pendidikan untuk mendekatkan perguruan tinggi dan dunia usaha dan industri dengan instansi pemerintah.
“Dengan adanya dana padanan kedaireka 2024 ini diharapkan mampu memberikan implikasi yang lebih besar dan baik untuk semua pihak,” kata Adi.
Selain para dosen Unhas, kegiatan ini juga dihadiri oleh sekitar 150 orang yang merupakan calon-calon mitra para periset yang berasal dari Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan instansi pemerintah, baik dari level kabupaten maupun provinsi.
Kegiatan workshop ini turut menghadirkan tiga pemateri diantaranya Dr Eng Amiruddin SSi MSi, Sekretaris LP2M Unhas Prof Suharman Hamzah ST MT PhD, dan Direktur Inovasi dan Kekayaan Intelektual Asmi Citra Malina SPi MAgr PhD.
Suharman menyampaikan, dengan adanya kerja sama antara perguruan tinggi, DUDI dan instansi pemerintahan diharapkan melahirkan komitmen yang berkelanjutan dalam rangka menuntaskan permasalahan yang ada, baik itu yang dihadapi oleh dunia usaha dan dunia industri, maupun oleh instansi pemerintah.
“Riset kedaireka ini diharapkan menghilirisasi riset-riset perguruan tinggi yang dapat diimplementasikan guna mengatasi masalah yang dihadapi DUDI, pemerinta maupun masyarakat secara langsung, seperti stunting,” jelasnya.
Zidan Patrio