Sehari sebelum perayaan Nyepi, umat Hindu yang ada di Makassar mulai memadati Pura Giri Natha untuk melaksanakan Pawai Ogoh-ogoh, Minggu (10/03).
Ogoh-ogoh menjadi simbol kejahatan, keburukan, dan hal negatif lainnya. Patung itu biasanya dibakar sebagai tanda penyucian diri dari sifat-sifat negatif, menandakan harapan hidup yang lebih bersih di tahun baru Saka.
Diiringi alunan gamelan khas Bali, ogoh-ogoh diarak mengelilingi sekitaran Pura. Umat Hindu yang datang mengenakan pakaian tradisional seperti kebaya, kamen, dan udeng.
Selain Ogoh-ogoh, terdapat pula Barong dan Rangda yang turut serta pada arak-arakan ini.
Foto dan Naskah: Nurfikri