U-Report United Nations Children’s Fund (UNICEF) Indonesia menyelenggarakan webinar dengan tema “Anak Muda Ikut Ngurusin Air: Gimana Caranya?” melalui Zoom Meeting, Jumat (22/03).
Webinar ini menghadirkan beberapa pembicara dari kalangan pemerintah hingga kalangan anak muda, salah satunya Co-Founder komunitas peduli lingkungan Sustainbabes, Valerie Krasnadewi dan Veronika Krasnasari yang membahas isu lingkungan.
Dalam kesempatannya, Valerie memaparkan tindakan-tindakan yang bisa dilakukan anak muda sebagai upaya menyelamatkan lingkungan. Ini karena peran mereka sangat berdampak besar, baik kontribusi secara mandiri maupun kolektif.
“Saya biasanya selalu membawa barang yang bisa dipakai kembali, seperti tempat air minum yang dapat menghemat satu sampai dengan lima botol mineral sekali pakai,” tuturnya.
Pada 2018, Valerie sempat menjual sejumlah barang ramah lingkungannya untuk mengurangi penggunaan barang sekali pakai. Selain itu, ia juga beralih ke hal-hal yang lebih natural, seperti menggunakan alat pembersih rumah tangga yang tidak mencemari lingkungan.
“Selain bermanfaat ke saya, ternyata bahan natural ini juga telah digunakan sejak nenek moyang kita dulu, tapi sekarang informasi turun menurun itu mulai menghilang karena mungkin adanya bisnis-bisnis kapitalisme,” ujarnya.
Adapun tindakan terakhir yang bisa dilakukan, yakni beralih ke mode pakaian yang berkelanjutan atau sustainable fashion. Valerie mengungkapkan, ia dan saudara kembarnya dahulu dikenal sebagai model, tetapi sekarang mereka tidak hanya ingin menjadi model saja, melainkan juga role model.
“Kami berdua berniat menjadi role model. Dalam hal ini, kami memilih untuk mempromosikan brand-brand yang berkelanjutan dengan memanfaatkan bahan lokal dan ramah lingkungan,” imbuhnya.
Jum Nabillah
