Senat Akademika Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan Rapat Paripurna dalam rangka Upacara Pidato Pengukuhan dan Penerimaan Anggota Dewan Profesor pada Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP). Pengukuhan ini berlangsung di Ruang Senat dan disiarkan melalui kanal Youtube Senat Akademik Unhas, Selasa (26/03).
Satu di antara tiga guru besar yang dikukuhkan, Prof Dr Rahmadi Tambaru MSi menyampaikan orasi ilmiah yang berjudul “Peran dan Kualitas Fitoplankton di Wilayah Pesisir serta Implikasinya Terhadap Perubahan Iklim dan Keamanan Pangan”.
Dalam orasi ilmiahnya, Rahmadi menjelaskan, pembangunan dapat memberikan dampak negatif berupa peningkatan tekanan ekologis, dalam hal ini tekanan antropogenik.
“Pengaruh tekanan antropogenik menyebabkan terjadinya eutrofikasi (perkembangbiakan tumbuhan air dengan cepat) yang ditandai dengan meningkatnya konsentrasi bahan organik dan anorganik di perairan pesisir,” tambahnya.
Selain itu, ia juga menambahkan, perubahan iklim dapat menyebabkan naiknya permukaan air laut, meningkatnya curah hujan, suhu, dan keasaman laut.
Lebih lanjut, Guru Besar FIKP itu menyebutkan, salah satu sumber daya pesisir yang merupakan hasil dari tekanan antropogenik dan perubahan iklim, yakni fitoplankton.
“Sering kali kelimpahan dalam struktur komunitasnya berubah karena efek kompleks dan tak terduga yang timbul akibat tekanan dan perubahan yang ada,” ujarnya.
Selain itu, ia juga mengatakan, organisme ini merupakan produsen dasar dari sebagian besar rantai dan jaringan makanan di perairan laut sehingga mampu mengubah energi matahari menjadi energi kimia yang digunakan dalam proses fotosintesis.
“Fitoplankton dapat bertanggung jawab terhadap setengah dari hasil fotosintesis di bumi sehingga kehadirannya sangat penting dalam ekosistem perairan,” imbuhnya.
Jum Nabillah