Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan Seminar Nasional “Transformasi Demokrasi Lokal: Peran Kemerdekaan Politik dalam Pemilihan Kepala Daerah” secara online melalui Zoom Meeting, Minggu (11/08).
Agenda dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Makassar, Andi Sundari SH MH sebagai keynote speaker yang memaparkan materi mengenai transformasi demokrasi. Sundari menjelaskan, proses pemilihan kepala daerah telah melalui berbagai perubahan, baik dari segi undang-undang maupun pelaksanaan teknis.
Pada masa orde lama, kepala daerah dipilih DPRD dan disahkan Presiden. Sementara pada era orde baru, pengaruh pemerintah pusat sangat dominan meski pemilihan tetap dilakukan oleh DPRD.
Tetapi dalam implementasinya, demokrasi lokal masih menghadapi berbagai tantangan. Ia pun menyoroti pentingnya kemerdekaan politik yang berarti setiap warga negara harus memiliki kebebasan untuk memilih tanpa adanya tekanan atau intimidasi.
“Hak memilih dan dipilih adalah hak dasar yang dijamin oleh konstitusi dan seluruh elemen masyarakat, terutama mahasiswa. Semuanya memiliki tanggung jawab besar untuk mengawal kemurnian proses demokrasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Sundari menekankan peran penting mahasiswa dalam mendorong demokrasi yang sehat. Melalui partisipasi aktif, mahasiswa dapat berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya demokrasi yang bersih dan adil, serta meminimalisir praktik-praktik politik yang tidak sehat, seperti politik uang.
Ia berharap diskusi ini dapat melahirkan ide-ide cemerlang yang dapat diaplikasikan dalam pemilihan kepala daerah di masa depan sehingga demokrasi lokal di Indonesia semakin kuat dan mampu menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
Muh Fadhel Perdana