Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) meraih Juara 1 Lomba Esai pada Veterinary Competition and Innovation Event (Vetcone), Minggu (01/09). Kompetisi ini diselenggarakan oleh Program Studi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Unhas.
Prestasi membanggakan ini berhasil diperoleh Neysa Karenhapukh Sambo dan Emar Mokiman Kala’ Tagari dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), serta Henni Permata Sulis dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM).
Adapun topik yang diangkat membahas tentang pengembangan Tempat Sampah Cerdas (Tesdas) berbasis Internet of Things (IoT). Ide ini muncul atas permasalahan penumpukan limbah feses kerbau yang mengganggu kenyamanan pengunjung dan pedagang di Pasar Bolu.
Melalui riset mendalam, tim ini berhasil merancang sebuah sistem yang tidak hanya efektif dalam mengelola limbah, tetapi juga berkelanjutan. Tesdas dilengkapi dengan aplikasi Ecosampah yang memungkinkan pemantauan kondisi tempat sampah secara real time dan teknologi biokonversi menggunakan maggot Hermetia illucens untuk mengubah limbah menjadi kompos.
“Tesdas tidak hanya mengatasi masalah penumpukan sampah di Pasar Bolu, tetapi juga membuka peluang baru dalam pengelolaan limbah organik,” ujar Henni, Rabu (04/09).
Proses penyusunan naskah bukan tanpa tantangan. Salah satu kendala terbesar yang dihadapi mahasiswa, yakni sulitnya mengatur waktu yang efektif, mengingat kesibukan masing-masing anggota yang berasal dari jurusan berbeda. Meski begitu, tim ini mampu mengatasi tantangan tersebut dengan membagi tugas dengan baik dan komunikasi efektif.
“Tantangan terbesar kami adalah mengelola waktu yang efektif. Namun, dengan semangat kebersamaan dan dukungan satu sama lain, kami berhasil menyelesaikan proyek ini,” tambah Henni.
Prestasi gemilang ini tidak lepas dari kerja keras dan dedikasi tinggi seluruh anggota tim. Henni berharap inovasi ini dapat diaplikasikan lebih luas di berbagai daerah di Indonesia. “Kami ingin mengajak generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan terus berinovasi dalam mencari solusi atas permasalahan yang ada,” tuturnya.
Azzahra Dzahabiyyah Asyila Rahma