Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali meraih penghargaan Standar Nasional Indonesia (SNI) Award kategori Gold yang kedua kalinya, Kamis (21/11). Rektor Unhas, Prof Dr ir Jamaluddin Jompa MSc menyampaikan, Unhas satu-satunya perguruan tinggi yang meraih SNI award kategori emas.
“Award ini akan membuat Unhas semakin bersemangat untuk terus lebih baik menerapkan standar nasional,” ujarnya melalui video yang diunggah di akun instagramnya.
Sementara itu, Direktur Perencanaan dan Pengembangan, Dr Ir M Yahya ST MEng menyampaikan SNI ini bukan perlombaan. Baginya, prestasi seperti ini semua organisasi maupun institusi berhak mendapatkannya.“Prosesnya itu setiap tahun di nilai, mulai dari aspek akreditasi untuk melihat Unhas sebagai organisasi pendidikan sudah berada di level mana,” jelasnya, Jumat (22/11).
Yahya menyebut, ada empat kategori penghargaan yang terdiri dari perak, perunggu, emas, dan platinum. Unhas pertama kali ikut pada 2021 lalu dan meraih penghargaan kategori perak selama dua tahun berturut-turut. Kemudian, pada 2023 Unhas berhasil meraih penghargaan kategori emas.
“Tahun ini (2024) kita kembali meraih emas. Artinya Unhas tetap dalam posisi trend yang bagus dan arahan dari Rektor, lebih baik lagi jika naik ke platinum,” tutur Yahya.
Ia juga menyampaikan, ikut serta dalam SNI bukan semata-meta meraih penghargaan. Melainkan, bagaimana Unhas melakukan kegiatan di kampus yang berstandar nasional. “Kita sebagai organisasi pendidikan selalu meningkatkan kualitas proses pendidikan dan inovasi yang tetap harus berstandar nasional,” imbuhnya.
Ismail Basri