Rektor Unhas, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu MA memuji Presiden Republik Indonesia dalam sambutannya di Konferensi Forum Rektor Indonesia (FRI) 2018. Tidak hanya itu, Prof Dwia juga menceritakan kedatangan Presiden pada 6 Oktober 2013 saat datang membawakan kuliah umum di Unhas.
“Saat itu paling berkesan adalah Pak Presiden ingin kuliah umum dilakukan di tempat terbuka, tepatnya di sekitar danau Unhas. Katanya, supaya banyak mahasiswa yang dapat mendapat akses kuliah umum pada saat itu,” ujar Dwia.
Dwia juga menceritakan Jokowi masih sama seperti 5 tahun yang lalu ketika pertama hadir di pertama kali di kampus merah.
“Pak Presiden masih menggunakan kemeja putih seperti dulu. Tapi yang berbeda saat ini adalah pengawalnya yang semakin banyak,” tambahnya, Kamis (15/2).
Prof Dwia juga membuat lelucon kecil saat memberi sambutan. “Pak presiden kita sama-sama orang Sulawesi. Bapak orang Solo saya juga orang Solo, Solowesi,” katanya sambil diiringi tepuk tangan meriah dan tawa dari peserta FRI.
Dwia berharap Jokowi tak pernah bosan untuk datang ke Unhas seperti arti Tamalanrea yaitu tak pernah jemu. “Pak Presiden, kampus Tamalanrea ini mempunyai arti tak pernah jemu. Tak pernah jemu untuk dikunjungi makanya saat ini presiden datang kembali. Dan kami berharap bapak akan datang lagi nanti dan nanti,” tambah Prof Dwia.
Reporter: Renita