Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) meluncurkan program pembuatan Garden Center untuk meningkatkan kapabilitas kompetensi vertikal farming sebagai upaya pencegahan stunting. Kegiatan diadakan di Kelurahan Watang Soreang, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Minggu (09/02).
Garden Center merupakan sebuah konsep pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk menanam berbagai jenis sayuran, buah-buahan, dan tanaman herbal. Warga diajarkan cara menanam, merawat, dan memanen tanaman secara mandiri.
Adapun program ini menjadi solusi kreatif dalam memenuhi kebutuhan gizi keluarga, khususnya balita. Melalui kegiatan ini, lahan terbatas dapat dimanfaatkan untuk menanam sayuran dan tanaman bergizi sebagai upaya pencegahan stunting.
Kegiatan ini turut didukung oleh Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan organisasi masyarakat setempat untuk mengedukasi warga tentang sumber pangan bergizi.
Mahasiswa KKN, Andi Jaemil Al Bachry menyampaikan program ini menghadirkan instalasi home gardening yang diiringi dengan pengembangan kompetensi bertani Ibu rumah tangga. Hal ini diimplementasikan melalui sosialisasi pertanian pekarangan dalam upaya pencegahan stunting.
“Terdapat pula pembagian bibit sayur secara gratis untuk memantik minat bertani masyarakat,” ujarnya.
Ia melanjutkan, program ini tidak hanya bertujuan untuk menyediakan sumber pangan bergizi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang untuk mencegah stunting.
“Dengan memanfaatkan pekarangan rumah, warga bisa menanam sayuran seperti kangkung, bayam, tomat, dan cabai, yang kaya akan vitamin dan mineral,” ungkapnya.
Salah satu Warga Watang Soreang, Arkan menyambut baik program ini. Menurutnya, banyak keluarga yang mulai memanfaatkan pekarangan rumah mereka untuk menanam sayuran.
“Saya senang bisa menanam sayuran sendiri di rumah. Selain lebih hemat, sayuran yang kami konsumsi juga lebih segar dan sehat,” pungkasnya.
Program Garden Center diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi langkah nyata dalam upaya pencegahan stunting di Kelurahan Watang Soreang. Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak, diharapkan angka stunting dapat ditekan dan kualitas hidup masyarakat semakin meningkat.
Nabila Rifqah Awaluddin