Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Profesi Kesehatan (PK) Angkatan 65 Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan seminar program kerja di Desa Mallongi-Longi, Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, Senin (15/07).
Program kerja yang disusun mahasiswa bertujuan memberikan edukasi mengenai pentingnya nutrisi dan pola asuh yang tepat bagi anak-anak guna mencegah dan mengurangi angka stunting di wilayah tersebut.
Pada seminar ini, mahasiswa KKN memperkenalkan sejumlah program kerjanya, mulai dari seminar edukasi pencegahan pernikahan dini hingga penyuluhan kepada para orang tua mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang MPASI dan pemilihan protein hewani berkualitas untuk anak.
“Kami berkomitmen membantu masyarakat memahami pentingnya nutrisi yang cukup dan pola asuh yang baik untuk mencegah stunting. Kami berharap upaya ini dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di sini,” ujar Humas Tim KKN PK 65 Desa Mallongi–Longi, Muhammad Ayub.
Selain itu, mahasiswa KKN juga memaparkan program lain, seperti penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan gerakan cuci tangan pakai sabun sebagai pencegahan diare, pengelolaan obat herbal, edukasi postur tubuh, edukasi pengetahuan Bantuan Hidup Dasar (BHD) Awam pada Anggota Palang Merah Remaja (PMR), serta kegiatan penyuluhan lainnya.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dan kerja keras mahasiswa KKN Unhas. Kehadiran mereka memberikan wawasan baru bagi kami dalam merawat dan membesarkan anak-anak dengan lebih baik,” kata Kepala Desa Mallongi-Longi, Amirudin BSc.
Program KKN ini diharapkan tidak hanya membawa perubahan positif, tetapi juga meninggalkan jejak pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat desa untuk jangka panjang. Melalui kolaborasi dan komitmen bersama, upaya mengatasi masalah stunting dapat lebih efektif dan berkelanjutan.
Miftahul Janna