Kepadatan lalu lintas dan suasana gerimis tak melunturkan semangat para relawan dalam Aksi Kamisan di depan Monumen Mandala, Makassar, Kamis (21/03). Aksi kali ini digelar dengan tuntutan menolak penjahat HAM sebagai presiden Indonesia.
Para relawan bergantian menyuarakan keresahan dan berbagai permasalahan, utamanya keadilan HAM yang terjadi di Indonesia, terutama di Sulawesi Selatan.
Aksi yang digelar sejak pukul 16.00 hingga menjelang magrib itu menekankan enam poin tuntutan yang diantaranya menuntut untuk mengadili pelaku pelanggaran HAM, penghadangan pembaharuan HGU PTPN XIV Takalar, dan penolakan penggusuran di Bara-baraya.
Naskah dan Foto: Otto Aditia