Berbagai langkah dilakukan dalam merespon dampak pandemi global kasus Covid-19 di Unhas. Salah satunya adalah Fakultas Peternakan yang menyerahkan bantuan bahan makanan berupa bakso hasil produksi langsung unit bisnis Maiwa Breeding Center (MBC) Unhas.
Dalam rilis yang diterima, Dekan Fakultas Peternakan Unhas, Prof Dr Ir Lellah Rahim MSc, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan atas imbauan pemerintah agar masyaraat melakukan aktivitas di rumah. Karena imbauan tersebut, banyak masyarakat dari kalangan menengah ke bawah merasakan dampaknya, khususnya merek yang bergantung pada pendapatan harian.
“Melihat dampak Covid-19 kepada masyarakat yang tidak punya pilihan untuk tetap di rumah seperti, jasa bentor, ojek, atau becak. Meskipun bekerja, pendapatannya menurun sebab sebagian besar masyarakat tinggal di rumah. Tentu ini berpengaruh pada pemenuhan kebutuhan sehari-hari mereka,” jelas Prof Lellah.
Lebih lanjut, Prof Lellah menjelaskan, bantuan bahan makanan berupa bakso merupakan hasil kerjasama Fakultas Peternakan dengan unit bisnis MBC yang merupakan salah satu Pusat Unggulan Inovasi Unhas. “Kami terlibat juga mengirim suplai bahan makanan siap saji ketika terjadi bencana Palu, juga bencana di sekitar Gowa kami kerjasama dengan Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI). Untuk wabah Covid-19 kali ini, kegiatan sosial kami dimotori oleh Himpunan Mahasiswa Produksi Ternak dengan bantuan dana dari ranch Maiwa kerjasama MBC serta unsur sivitas akademika Fakultas Peternakan,” sambungnya.
Dalam pelaksanaannya, Fakultas Peternakan menyiapkan 200 paket bakso yang setiap paketnya berisi 1 kilogram daging bakso siap konsumsi bagi masyarakat kecil sekitar kampus. Kelompok masyarakat yang menjadi prioritas adalah pekerja transportasi harian (becak, bentor dan ojek), buruh bangunan, tenaga kebersihan, dan satuan pengamanan kampus di lingkungan agrokompleks.
Wandi Janwar