Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unhas kembali mengadakan Pekan Literasi melalui Zoom, Rabu (31/3). Pada bagian ke-7 kali ini, buku yang dibahas berjudul Perang dalam Diri Manusia karya Erich Fromm. Diterbitkan oleh Ircisod pada 2020, buku tersebut bergenre Psikologi.
Mengawali topik buku, moderator kegiatan, Gumaisha mengatakan, manusia memiliki sifat domba dan serigala dalam dirinya. Setelah diberi kesempatan membaca, salah satu peserta menyetujui hal tersebut.
“Umumnya, manusia memiliki sisi yang cenderung seperti domba. Tapi, tidak menutup kemungkinan mereka bak serigala. Gagasan ini sulit diabaikan, namun tidak terlalu menyakinkan,” ujar salah seorang anggota Keluarga Mahasiswa (Kema), Andi Nur M.
Peserta lainnya, Sriyanti meyakini kebimbangan penulis terkait sifat manusia. Apakah manusia memiliki sifat domba yang penurut atau serigala yang menyiksa.
Sayangnya, diskusi hanya membahas satu bab dari buku tersebut akibat keterbatasan waktu. Di akhir sesi, Gumaisha menyimpulkan adanya dua sisi dalam diri manusia.
“Sisi domba ini yang mudah patuh dan terpengaruh, sedangkan serigala ini yang penuh nafsu serta haus akan membunuh,” ungkap Gumaisha.
Sebagai kegiatan yang rutin dilakukan tiap dua kali sebulan, Penanggungjawab Pekan Literasi BEM FKG Unhas, Muh Syawal mengatakan, kegiatan ini bertujuan guna mewadahi kebutuhan literasi mahasiswa. Diwawancarai melalui WhatsApp, ia berharap kegiatan dapat berjalan sampai akhir kepengurusan dan memberikan output baik kepada Kema FKG Unhas.
M201
Discussion about this post