Dengan tujuan memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada siswa-siswi terkait pentingnya menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Unhas menginisiasi program kerja. Terbagi menjadi dua bagian, yakni penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), serta edukasi postur tubuh dan terapi seni mozaik. Bertempat di Desa Belabori SD Inpres Peo, Selasa (2/8).
Berdasarkan press release Humas KKN PPM Unhas, Kamis (4/8), PHBS terdiri atas dua penyuluhan, yaitu cara mencuci tangan dan menggosok gigi yang baik dan benar. Ditujukan untuk siswa yang duduk dibangku kelas 1, 2 dan 3.
“Penyuluhan ini kami lakukan berdasarkan hasil observasi dan wawancara bahwa siswa di usia tersebut masih ada yang kurang paham mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Utamanya mencuci tangan dan menggosok gigi,” ujar penanggung jawab, Kurnia.
Lebih lanjut, dilakukan juga edukasi postur tubuh dan terapi seni mozaik. Ditujukan bagi siswa kelas 4, 5 dan 6. Hal ini sangat penting, mengingat postur tubuh yang salah akan menyebabkan kelainan pada tulang belakang. Membuat tidak nyaman dalam belajar, juga akan memengaruhi motivasinya. Selain itu, terapi seni mozaik menawarkan cara kreatif dalam membantu siswa untuk meningkatkan semangat belajar.
“Akibat pandemi covid-19 yang membuat harus berkegiatan di rumah. Banyak hal yang harus dilakukan untuk beradaptasi, salah satunya dalam metode pembelajaran. Namun, dalam kurang waktu kurang lebih dua tahun belajar dari rumah, membuat motivasi belajar siswa menurun,” jelas penanggung jawab, Inaayah.
Winona Vanessa HN