Direktorat Alumni dan Penyiapan Karir (DAPK) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas kembali mengadakan Virtual Career Talk melalui aplikasi Zoom Meeting dan live streaming di kanal Youtube Kemahasiswaan Unhas, Pukul 10.00-11.30 Wita, Kamis (9/7). Kegiatan ini mengusung tema “Strategi Memaksimalkan LinkedIn untuk Berjejaring dan Kemajuan Karir”.
Menyadari pentingnya berjejaring dan membangun personal branding di sosial media, DAPK Unhas mengundang Talent Solutions Expert LinkedIn Singapore, Lanny Wijaya sebagai pembicara dalam webinar kali ini.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof Dr drg A. Arsunan Arsin yang membuka kegiatan sekaligus memberikan sambutan, menyampaikan tujuan diadakannya bincang karir kali ini.
“Berjejaring dan membangun citra diri utamanya di media sosial sangat dibutuhkan saat ini. Oleh karena itu, DAPK Unhas mengadakan bincang karir bersama Talent Solutions Expert LinkedIn sebagai upaya pengarahan, pembinaan, pendampingan mahasiswa dan alumni dalam menghadapi dunia kerja,” ujar WR III Unhas.
LinkedIn adalah situs jejaring sosial profesional yang jika digunakan dengan baik akan memberikan manfaat bagi kesuksesan karir. Hal tersebut disampaikan pemateri, sehubungan dengan visi LinkedIn yaitu menciptakan peluang ekonomi dengan menghubungkan dan memberdayakan setiap anggotanya di seluruh dunia. Termasuk tempat Human Resource Development mencari anggota yang bakal direkrut.
“Sebagai platform paling terpercaya di dunia, LinkedIn banyak digunakan oleh Human Resource Development (HRD) perusahaan-perusahaan untuk mengetahui profil calon pegawai yang akan mereka rekrut,” jelas Lanny.
Dengan itu, kata Lanny lanjut membahas beberapa tips dan trik bagaimana mengatur profil LinkedIn agar efisien dan berkualitas. Menurutnya, dengan membangun personal branding yang baik dan konsisten, akan memudahkan para pencari kerja untuk menerima tawaran pekerjaan.
Selain itu, Lanny juga menginformasikan bahwa di LinkedIn, kita bisa mendapatkan berbagai informasi tentang perusahaan yang diminati, mengingat banyaknya perusahaan di dunia yang menggunakan platform ini.
Di akhir materinya, wanita yang telah bekerja selama enam tahun di LinkedIn ini, membagikan tautan kursus daring untuk mahasiswa dan alumni Unhas yang ingin mengasah keahliannya di bidang tertentu.
“Sehubungan dengan diberlakukannya work from home, dimana keahlian-keahlian baru terkait digitalisasi sangat dibutuhkan, ini merupakan waktu yang tepat untuk lebih meningkatkan skill melalui platform-platform professional seperti LinkedIn,”tutupnya.
M118