Halo sobat iden, menjadi mahasiswa merupakan kesempatan luar biasa yang diberikan Tuhan pada kita. Begitu banyak orang di luar sana yang tidak dapat merasakan bangku kuliah. Oleh karena itu, apakah sudah seharusnya kita tidak menyia-nyiakan kesempatan terbaik ini?
Sobat iden tahu tidak? Tugas mahasiswa tidak hanya sekedar menghadiri kelas dan lulus begitu saja. Ada begitu banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengembangkan berbagai potensi yang kita miliki. Kamu bisa mengawalinya dengan aktif berorganisasi, aktif mengikuti berbagai penilitian bersama dosen hingga mengikuti berbagai macam perlombaan.
Untuk kamu yang sedang ingin mengembangkan potensi yang kamu miliki dengan cara mengikuti perlombaan, identitas telah merangkum beberapa lomba nasional pemerintah yang bisa sobat iden ikuti.
- IdenTIK
IdenTIK sendiri merupakan singkatan dari Interpreneur TIK. Sebuah kompetisi karya TIK terbaik anak bangsa dan telah menjadi sebuah ajang bergengsi yang dapat membawamu ke ASEAN ICT Awards (AICTA). Diselenggarakan oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), idenTIK dapat diikuti oleh masyarakat umum, pelajar, atau mahasiswa.
IdenTIK terdiri atas 7 kategori, diantaranya Startup Company (STC), Private Sector (PRV), Public Sector (PUB), Inovasi Teknologi Konten Digital, Research & Development (RND) dan Corporate Social Responsibility (CSR). Bagi sobat iden yang memiliki ketertarikan atau potensi dibidang TIK, ini saatnya karyamu berlaga di ajang kompetisi TIK prestisius untuk anak bangsa dan dapatkan kesempatan menjadi wakil Indonesia di AICTA.
- Festival Film Pendek Berbahasa Daerah
Festival Film Pendek Berbahasa Daerah merupakan sebuah kompetisi film pendek yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementrian Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia.
Kompetisi ini mengangkat tema “merevitalisasi bahasa daerah, merawat kebinekaan bangsa”, dengan subtema nilai-nilai kearifan lokal/fenomena dan situasi kedaerahan. Kompetisi ini terbuka untuk seluruh warga negara Indonesia yang telah memiliki kartu tanda penduduk (KTP). Kompetisi ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu kategori SMA/SMK dan Sederajat serta kategori Mahasiswa dan Umum.
Terdapat total hadiah Rp. 65.000.000 yang dapat sobat iden raih jika memenangkan kompetisi bergengsi yang satu ini. Jadi tunggu apa lagi?
- Kontes Robot Indonesia (KRI)
Kontes Robot Indonesia (KRI) merupakan sebuah kompetisi rancang bangun dan rekayasa dalam bidang robotika yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Kontes Robot Indonesia ini dapat diikuti oleh tim mahasiswa pada perguruan tinggi yang tercatat di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi. Kontes ini mempertandingkan 6 divisi, yaitu Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI) dan Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI).
- Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi, Informasi dan Komunikasi (GEMASTIK)
Gemastik merupakan ajang kompetisi dibidang teknologi, informasi dan komunikasi yang diperuntukkan bagi seluruh mahasiswa Indonesia. Gemastik ini rencananya akan dilakukan secara daring. Setiap cabang atau divisi lomba akan dilaksanakan dalam dua babak yaitu babak penyisihan dan babak final. Biasanya pendaftaran gemastik ini dilaksanakan pada bulan juni hingga juli.
Terdapat 11 cabang/divisi lomba yang terdapat pada kompetisi ini, yaitu Pemrograman, Keamanan Siber, Penambangan Data, Desain Pengalaman Pengguna, Animasi, Kota Cerdas, Karya Tulis Ilmiah TIK, Pengembangan Perangkat Lunak, Piranti Cerdas, Sistem Benam & IoT, Pengembangan Aplikasi Permainan dan Pengembangan Bisnis TIK.
- Program Kompetisi Kampus Merdeka
Program ini merupakan salah satu kompetisi bergengsi yang diadakan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Kompetisi ini bertujuan untuk memfasilitasi inisiasi transformasi pendidikan tinggi agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa melalui kerjasama erat dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan top world class universities (QS100 by subject). Program ini juga ditujukan untuk meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan tinggi dengan memfasilitasi aspirasi, inovasi, dan semangat sivitas akademika dalam merespon dan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dinamika kehidupan masyarakat yang terjadi.
- Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan wujud implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang diluncurkan oleh Ditjen Diktiristek pada tahun 2022 yang berada di bawah pengelolaan Belmawa sebagai salah satu upaya untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif para mahasiswa di Indonesia. Bidang PKM terus dikembangkan dan disempurnakan sehingga mahasiswa mampu mengantisipasi, memahami bahkan berkontribusi untuk mewujudkan tujuan kehidupan dunia. Mulai tahun 2019 diperkenalkan satu bidang baru PKM yaitu PKM-Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM-GFK). Tahun 2022 PKM-GFK berubah menjadi PKM Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK), PKM Gagasan Tertulis (PKM-GT) berubah menjadi PKM Gagasan Futuristik Tertulis (PKM-GFT). Seluruh bidang PKM bermuara di PIMNAS, kecuali PKM-AI karena wujudnya sudah berupa artikel ilmiah yang siap dipublikasi.
- Program Mahasiswa Wirausaha (PMW)
Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) merupakan program prioritas Dikti yang pelaksanaannya didelegasikan kepada seluruh perguruan tinggi. Mahasiswa (baik secara individu maupun kelompok) yang mempunyai minat dan bakat kewirausahaan dipacu untuk memulai berwirausaha dengan basis IPTEKS yang sedang dipelajarinya. Jenis bidang usaha yang diadakan pada program ini adalah Bidang Teknologi, Bidang Budidaya, Bidang Industri Kreatif, Bidang Jasa & Perdagangan, dan Bidang Kuliner.
Adisti Juliani Abdullah