Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar bekerja sama dengan Satuan Pengamanan (Satpam) Unhas mengevakuasi sebuah sarang tawon berdiameter sekitar 40 cm di gerbang pintu satu Unhas Kampus Tamalanrea, Senin (19/4)
Proses evakuasi dimulai pukul 19.00, waktu tersebut dipilih karena mobilitas warga lebih rendah. Hal tersebut dapat memudahkan petugas dalam proses evakuasi dan meminimalisir korban.
“Kami sudah hubungi Pemadam Kebakaran Kota Makassar untuk melakukan evakuasi, tetapi dari mereka bilang untuk evakuasi sarang tawon bagusnya dilakukan malam,” ujar Kepala Satpam Unhas, Sukono.
Lebih lanjut Sukono menjelaskan, keberadaan sarang tawon jenis Vespa affinis ini sudah lama dilihat oleh anggota Satpam Unhas. Ukurannya yang kian besar menimbulkan kekhawatiran, mengingat sengatan tawon jenis ini dapat mematikan. Apalagi pintu satu Unhas Tamalanrea sering dilalui dan bersebelahan dengan Gereja Paroki Maria Ratu Rosari Kare.
Sarang tawon yang tersemat di antara reranting pohon tersebut langsung dimusnahkan menggunakan penyembur api berbahan bakar gas. Hanya perlu 5 menit hingga seluruh sarang tawon hangus terbakar.
Sukono berpesan kepada siapapun yang melihat sarang tawon atau sejenisnya yang dapat membahayakan masyarakat atau civitas akademika Unhas, untuk langsung melaporkannya ke pihak Satpam Unhas.
“Kalau ada yang lihat sarang tawon begini lagi, langsung lapor saja ke kami supaya bisa langsung kami tindak lanjuti,” tutupnya.
Proses evakuasi berakhir pukul 20.15 Wita, dan ruas jalan yang ditutup sudah kembali dibuka.
Rsm
Baca juga : Pemilihan Bem Unhas Diwarnai Walk Out