Direktorat Inovasi dan Kekayaan Intelektual Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan pertemuan Duta Inovasi dan Kekayaan Intelektual (KI) di Ruang Rapat Senat Lantai 2 Rektorat Unhas, Selasa (13/6).
Kegiatan menghadirkan Direktur Direktorat Inovasi dan Kekayaan Intelektual Unhas, Asmi Citra Malina SPi MAgr PhD. Dalam kesempatannya, ia mengatakan Duta Inovasi dan KI ini merupakan program kerja yang beranggotakan delegasi dari semua fakultas yang ada di Unhas.
“Duta Inovasi dan KI adalah dosen perwakilan fakultas yang akan memberikan motivasi pengembangan inovasi, juga identifikasi inovasi dan KI di fakultas masing-masing,” ucap Citra, sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Citra mengungkapkan, dilakukan pemetaan riset atau non riset dosen serta mahasiswa di setiap fakultas agar universitas dapat mengklasifikasikan inovasi dan KI yang masih perlu pendampingan atau sudah siap untuk hilirisasi.
Selain itu, pemetaan ini dilakukan sebagai usaha evaluasi Unhas dalam peningkatan angka paten inovasi dan KI. Oleh karenanya, Citra berharap Duta Inovasi dan KI Unhas ini dapat menjadi pendamping inovasi dan KI untuk memperoleh hak paten.
“Kami berharap Duta Inovasi dan KI Unhas juga bisa berperan sebagai TTO (Transfer Technology Office) yang menjadi penghubung antara inovasi dari riset atau non riset dengan mitra di luar Unhas sehingga hilirisasinya lebih lancar,” pungkas Citra.
Yaslinda Utari Kasim