Salah satu langkah dalam mendorong peningkatan publikasi ilmiah di lingkungan Universitas Hasanuddin, Departemen Ilmu Hubungan Internasional (HI) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), menggelar workshop “Introduction to Mendeley”, Jumat (2/10).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 Wita ini berlangsung secara daring dan diikuti 85 peserta dari kalangan dosen dan mahasiswa. Acara ini merupakan rangkaian dari pengenalan International Relations Publication Center (IRPC).
Mengawali kegiatan, Ketua Departemen HI Unhas, Drs Darwis MA PhD menjelaskan, acara ini sangat penting untuk menumbuhkan semangat menghasilkan publikasi bagi dosen dan mahasiswa. Pada tahap selanjutnya, pemanfaatan Mendeley dalam penulisan karya ilmiah memberi peluang lebih luas untuk dapat memenuhi standar penulisan pada jurnal bereputasi.
“Kita ingin membiasakan kepada dosen dan mahasiswa yang menulis skripsi atau karya ilmiah lainnya untuk menggunakan Mendeley. Apalagi, Mendeley sekarang telah menjadi bagian dari Elsevier, sehingga lebih bersahabat dengan persyaratan jurnal-jurnalnya,” kata Darwis.
Dalam pelaksanaanya, penyelenggara kegiatan menghadirkan Ishaq Rahman SIP MSi, Dosen HI Unhas, yang juga merupakan Mendeley Advisor sebagai narasumber. Lewat presentasinya, Ishaq memaparkan secara garis besar tentang Mendeley, mulai dari instalasi, pengelolaan material referensi, teknik mengutip, hingga manfaat tambahan dari Mendeley.
“Mendeley pada dasarnya merupakan alat bantu. Peran terbesar dalam membuat artikel dan tulisan ilmiah ada pada penulisnya. Misalnya, dalam menentukan bagian mana yang akan disitasi, semua ada di tangan penulis. Mendeley mempermudah proses yang rumit menjadi lebih sederhana,” kata Ishaq.
Tak hanya mendapatkan materi, para peserta juga diberi berkesempatan untuk mempraktekkan langsung penggunaan Mendeley. Selain itu, peserta dapat berkonsultasi tentang masalah-masalah yang dihadapi dalam penggunaan aplikasi tersebut.
Wandi Janwar