Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan program kerja Smart Farming in Urban Farming dengan membuat teknologi Drip Irrigation. Teknologi ini disalurkan kepada para kelompok Tani Kampung Siduruk di Kelurahan Bukit Indah, Kecamatan Soreang, Kota Pare-pare, Senin (27/01).
Adapun konsep Smart Farming dengan teknologi Drip Irrigation yakni alat penyiraman yang mengedepankan fleksibilitas dan efektivitas yang hemat waktu, hemat tenaga dan hemat air. Alat ini dibuat atas hasil observasi mahasiswa ketika melihat para petani mengairi bedengan penanaman menggunakan gembor secara manual yang sangat membutuhkan waktu dan tenaga.
Kegiatan ini bertujuan sebagai bentuk upaya mendukung ketahanan pangan lokal. Para petani diajak melaksanakan metode praktik lapang serta sosialisasi dengan harapan teknologi ini dapat dipahami.
Penanggung jawab program kerja, Nurilman Muharram mengatakan sosialisasi dilaksanakan dengan memberikan informasi detail mengenai teknologi yang dibuat, serta membahas permasalahan-permasalahan petani di Kelurahan Bukit Indah.
“Kami ingin mendorong pertanian yang lebih modern, hemat tenaga, hemat waktu dan efektif sehigga memacu semangat baru dalam bertani dengan konsep Smart Farming,” ujarnya.
Para petani di Kelurahan Bukit Indah menyambut baik kegiatan ini. Salah satu petani Yohanis Bunga, menyatakan Drip irrigation akan sangat membantu petani untuk mengairi lahan sehingga tidak terlalu membutuhkan tenaga.
“Alat ini akan membantu petani dalam menyiram tanaman dan saya akan melanjutkan dan mengembangkan alat ini jika sangat membantu,” tuturnya.
Kegiatan turut dihadiri oleh Lurah Kelurahan Bukit Indah, Akbar Amin SSos MM untuk melihat teknologi yang dibuat. Ia turut menyaksikan serah terima dari mahasiswa KKN-T kepada Kelompok Tani Kampung Siduruk.
“Diharapkan program ini dapat menjadi pilot project dan terus berkelanjutan untuk mendukung terealisasinya Suistainable Development Goals (SDGs) 2,” pungkas Akbar.
Tak hanya itu, kegiatan ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah yakni ketahanan pangan yang mencakup program modernisasi irigasi.
Nabila Rifqah Awaluddin
