Google Developer Group on Campus (GDGoC) Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerja sama dengan GDGoC Makassar mengadakan Acara bertema “Build with AI”. Kegiatan ini berlangsung di Universitas Ciputra (UC) Makassar, Minggu (18/05).
Acara ini menghadirkan beberapa pembicara dari berbagai lembaga, salah satunya Dosen Informatika UC Makassar, Ir Kasmir Syariati Skom MT. Ia membawakan materi tentang pentingnya mempelajari agentic Artificial Intelligence (AI) dan perbandingannya dengan generative AI.
“AI itu adalah kecerdasan buatan dan penekanannya berada pada kecerdasan. Generative AI memberikan hasil yang sama dari sebuah prediksi data sehingga saya sendiri tidak menganggap generative AI sebagai AI,” ucap dosen informatika itu.
Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa agentic AI memberikan hasil proaktif dibandingkan generative AI yang reaktif. Agentic AI hanya melakukan sebuah aksi jika diberi perintah.
Ia juga memaparkan, agentic AI cenderung berkembang lebih baik dalam skenario yang memiliki manajemen berkelanjutan dan terdiri dari proses multi-langkah.
“Beberapa agen agentic AI memiliki peran bereaksi, mengingat, mengevaluasi, dan memperbaiki,” paparnya.
Kasmir berharap, kegiatan ini dapat mendorong orang untuk berkembang seiring waktu mengikuti perkembangan sebagaimana telepon genggam lama berubah menjadi layar sentuh.
“Saya kebingungan pakai telepon genggam, tapi lancar dengan Google Assistant. Mungkin sekarang tidak kelihatan, tapi kita semua harus siap berkembang dengan seiring zaman,” tutupnya.
Naufal Ahnaf Khairi
