Salah satu langkah yang dilakukan Unhas dalam menghentikan penyebaran Covid-19 adalah menerapkan metode pembelajaran dalam jaringan (daring). Cara ini telah dilakukan sejak Senin (16/03) lalu.
Metode tersebut dilaksakan agar pertemuan langsung antara dosen dan mahasiswa dapat terminimalisir. Di Unhas sendiri, proses belajar daring diterapkan menggunakan Sistem Kelola Pembelajaran (Sikola).
Dalam mendukung kebijakan itu, Unhas melakukan kerja sama dengan beberapa penyedia layanan internet. Masing-masing provider ini menyediakan layanan gratis untuk mengakses portal Pembelajaran Daring Sikola.
Direktur Komunikasi Unhas, Ir Suharman Hamzah PhD, menjelaskan bahwa kerja sama tersebut merupakan bagian dari upaya Unhas membantu mahasiswa dan dosen dalam memanfaatkan pembelajaran online, terutama dalam periode social distancing sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19.
“Kerja sama ini bagian dari tindak lanjut kebijakan Unhas untuk proses pembelajaran daring. Kita menyadari potensi kendala saat kuliah dilakukan secara online, terutama kuota internet yang tidak semua mahasiswa bisa memenuhinya setiap hari,” jelas Suharman.
Lebih lanjut, Suharman menambahkan bahwa sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri, Unhas berkomitmen untuk bersama sama pemerintah mengawal kasus Covid-19. Ketika Unhas mengeluarkan kebijakan pembelajaran daring guna memutus rantai penyebaran Covid-19, maka Unhas juga mencari alternatif akses internet yang bisa membantu mahasiswa.
“Mahasiswa mengakses internet gratis jika berada di kampus. Kami menyediakan ratusan hotspot di seluruh are kampus, baik Tamalanrea maupun Gowa. Sekarang, dengan belajar dari luar kampus, tentu mahasiswa butuh dukungan akses internet. Beberapa provider ini sangat membantu mahasiswa,” kata Suharman.
Wandi Janwar