Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin menandatangani Nota Kesepahaman dengan perusahaan asal Jepang, Kobayashi Nosan Co Ltd. Acara penandatanganan tersebut dilakukan Dekan Fakultas Peternakan (Prof Dr Ir Lellah Rahim MSc) dengan Presiden Kobayashi Farm Group (Kikuko Kobayashi) di Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Selasa (25/2).
Agreement of Joint Cooperation atau Persetujuan Kerja Sama antara Fakultas Peternakan dan Kobayashi Nousan Co. Ltd, berisi kesepakatan kedua belah pihak untuk bekerja sama dalam bidang pengembangan dunia pendidikan dan penelitian. Dalam implementasinya, kedua pihak akan saling mendukung untuk dalam proses pembelajaran, penelitian kolaborasi dan magang, yang akan melibatkan dosen dan mahasiswa.
Dekan Fakultas Peternakan, Prof Lellah menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Kobayashi Nousan Co Ltd yang bersedia mengambil langkah untuk mendukung pengembangan Fakultas Peternakan Unhas.
“Kami sudah siap untuk mengirim dosen dan mahasiswa dari fakultas kami untuk mengikuti program-program yang diadakan oleh Kobayashi Nousan Co Ltd. Besar harapan kami agar dosen dan mahasiswa yang kami kirim ini, sekembalinya dari negeri Sakura, mereka sudah mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan baru, yang nantinya dapat ditularkan kepada sivitas akademik lainnya,” kata Prof. Lellah.
Adapun program yang dipersiapkan untuk mahasiswa adalah pemagangan. Melalui program ini, mahasiswa diharapkan dapat mengenal dunia kerja sebelum lulus dari Unhas. Kobayashi Nousan Co Ltd, menyatakan kesediaan untuk mendukung kebutuhan mahasiswa selama proses magang, misalnya akomodasi dan penunjang kegiatan selama magang.
Direktur Komunikasi Unhas, Suharman Hamzah Ph.D yang turut hadir dalam penandatanganan kerja sama ini mengatakan, langkah yang dilakukan oleh Fakultas Peternakan patut diapresiasi, sebab saat ini kebutuhan institusi terhadap mitra untuk menerima magang mahasiswa sangat tinggi.
“Kita ingin mengimplementasikan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui gagasan Merdeka Belajar. Salah satu prasyarat yang dibutuhkan untuk itu adalah tersedianya mitra-mitra perusahaan dan industri yang bersedia menerima mahasiswa kita untuk mengenal dunia kerja melalui magang,” kata Suharman.
Wandi Janwar