Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) melaksanakan Pelatihan dan Pengajaran Tilawah Al-Qur’an di Pondok Pesantren (Ponpes) Agrowisata Tahfidzul Qur’an Insan Cendikia, Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Jumat (3/1).
Kegiatan yang dilaksanakan dua kali setiap pekan ini turut mengundang antusias para santri untuk mempelajari seni membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
Penanggung Jawab Pengajar Tilawah Al-Qur’an , M Qofratul Aiman, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan santri dalam membaca Al-Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid dan seni tilawah.
“Kami ingin membantu para santriwan maupun santriwati tidak hanya fasih membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami keindahan dan seni dalam membacanya,” ujarnya.
Pelatihan ini melibatkan instruktur berpengalaman yang membimbing para santri melalui berbagai teknik, mulai dari pernapasan hingga penguasaan nada dan irama dalam tilawah. Para santri juga diberikan materi pembelajaran, teori, dan praktik secara berimbang agar dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dengan maksimal.
Pimpinan Ponpes Agrowisata Tahfidzul Qur’an Insan Cendikia, Ustadz Muhaji Said SUd MAg, sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN-T tersebut. Ia menyebut kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para santri, terutama untuk mempersiapkan mereka mengikuti lomba tilawah atau menjadi pengajar Al-Qur’an di masa depan.
“Kegiatan ini sejalan dengan visi kami dalam mencetak generasi penghafal dan pecinta Al-Qur’an yang unggul,” tambahnya.
Para santri peserta pelatihan mengaku merasa termotivasi dengan adanya program ini. Salah satu santri, Muhammad Zahran Sabir, merasa bersyukur mendapatkan ilmu langsung dari mahasiswa KKN-T.
“Ilmunya sangat membantu kami untuk membaca Al-Qur’an dengan lebih indah,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN-T berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Program ini menjadi salah satu bukti nyata sinergi antara mahasiswa, pesantren, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan karakter generasi muda.
Wahyu Alim Syah
