Forum Mahasiswa Gizi (Formazi) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan Forum Diskusi Nutriquest di Depan Pankreas FKM Unhas, Rabu (29/05).
Kegiatan ini menghadirkan pembicara dari mahasiswa FKM, Jeansy Pagilling, dengan materi “Kesehatan Bayi: Bayi Gemuk Itu Sehat atau Tidak”.
Jeansy mengatakan, bayi gemuk merupakan kondisi tidak ideal dan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan mereka di masa depan. Sayangnya, masih sering terjadi kesalapahaman di masyarakat bahwa bayi akan tetap sehat selama diberi makanan sehat.
“Memberikan makanan sehat harus balance dengan aktivitas fisik,” ujar Jeansy.
Ia juga menjelaskan ada dua faktor bayi dapat mengalami obesitas, yaitu faktor genetik dan pola asuh. Faktor genetik berasal dari keturunan, sementara pola asuh merujuk kepada cara orang tua memperlakukan anaknya.
Pola asuh yang diterapkan orang tua memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan fisik sehingga sangat berpotensi jika bayi mengalami obesitas. Jadi, ketika anak dalam masa 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan), lebih baik dibiarkan untuk selalu beraktivitas.
“Akan tetapi, harus tetap dalam pengawasan orang tua,” tegasnya.
Selain itu, Jensy juga membahas mengenai kecukupan gizi pada bayi. Ia menuturkan, gizi untuk bayi dapat terpenuhi melalui pemberian ASI serta susu formula yang banyak mengandung zat besi sebagai pembentukan sel darah merah.
Akan tetapi, sebaik-baiknya susu formula, bayi sebaiknya diberikan ASI. Susu formula adalah alternatif ketika seorang ibu tidak bisa memberikan ASI atau ada faktor lain.
“Inilah tugas kita sebagai mahasiswa gizi untuk mengedukasi masyarakat tentang pengaturan gizi,” pungkasnya.
Ismail Basri