Tim STOMAPATCH Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Hasanuddin (Unhas) ciptakan inovasi baru berupa Obat Sariawan Herbal dari Ekstrak Batang Jarak Cina. Produk berupa hydrogel patch ini terbuat dari bahan alami yang bersifat muchoadhesive sebagai obat yang dapat ditempelkan di mulut.
Diketuai oleh Zalsa Archyta (Pendidikan Dokter Gigi), tim ini beranggotakan Nur Aqilah Amir (Pendidikan Dokter Gigi), Alfin Ferdiansyah Leo (Pendidikan Dokter Gigi), Marini Nur Widyasari (Farmasi), dan Muh. Zahyan Pangeran (Statistika).
Aqilah mengungkapkan, obat sariawan ini terbuat dari bahan alami yang memiliki tekstur lembut, elastis, dan tidak mengiritasi kulit. Lebih lanjut, ia menjelaskan, obat sariawan yang diberi nama STOMAPATCH ini digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab sariawan dan sebagai antiinflamasi.
“Kami memilih untuk menggunakan batang jarak cina karena memiliki aktivitas antibakteri berupa flavonoid, fenol, saponin, dan tanin yang terbukti dapat mengurangi peradangan dan mengurangi rasa sakit pada sariawan,” sebut Aqilah, Selasa (25/06).
Selain itu, ia mengatakan, komposisi dalam obat ini mampu memisahkan luka sariawan dengan lingkungan mukosa mulut yang merupakan area mulut yang dilapisi selaput lendir. Menurutnya, keunggulan produk ini juga dapat mengurangi gesekan dan mencegah zat aktif terbawa air liur.
Sebagai salah satu dari anggota tim STOMAPATCH tersebut berharap, agar produk tersebut dapat dikenal dan dijangkau oleh masyarakat seluruh Indonesia.
“Kedepannya akan kami kembangkan agar menjadi produk yang lebih inovatif lagi untuk mengatasi masalah sariawan,” serunya.
Jum Nabillah