Hampir Vakum, Roentgen Photography Kembali Berkarya.

Kesibukan mahasiswa Fakultas Kedokteran sebelumnya menjadi alasan komunitas ini hampir vakum, namun sekarang hal itu tidak menghalangi Komunitas Roentgen Fotografi untuk kembali berkarya.

Roentgen Fotografi merupakan suatu komunitas pecinta seni fotografi yang anggotanya adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Unhas.

Mahasiswa FK tentu memiliki jadwal yang sangat padat. Bahkan dalam jadwal yang mereka miliki membuat komunitas ini hampir vakum. Beruntunglah pada pergantian kepengurusan untuk periode kepengurusan 2017-2018, komunitas ini berhasil aktif kembali untuk berkarya.

Awalnya, Roentgen Photography terbentuk berkat ide dan komitmen bersama beberapa mahasiswa FK pecinta fotografi. Adapun perintisnya yakni Tufiqurachman dan Maz Isa Ansyori membentuk komunitas ini di tahun 2006.

“Roentgen terbentuk untuk mewadahi mahasiswa khususnya mahasiswa kedokteran agar dapat menyalurkan bakatnya di bidang fotografi,” jelas Ketua Roentgen Photography, Moh. Fauzan.

Dengan bekal dua kamera SLR dan satu kamera digital, anggota Roentgen Fotografi mulai mengadakan hunting bareng sekaligus mempelajari teknik-teknik fotografi. Kesembilan anggota perintis Roentgen Fotografi melakukan hunting pertama di Pantai Akkarena.

Untuk menjadi anggota Roentgen Photography, selain syarat sebagai mahasiswa FK juga harus melalui dua tahap perekrutan. Tahap pertama yakni Photography Class dan tahap kedua yakni Photo Hunting with Games. Setelah itu para peserta akan mendapatkan status sebagai anggota Roentgen Photography yang biasanya disebut anggota Preklinik.

Kini tak hanya hunting, namun serangkaian kegiatan lainnya seperti Oprec Roentgen, Roentgen Competition, serta Roentgen Care and Share juga menjadi penyemarak kegiatan komunitas ini.

Kegiatan Hunting merupakan kegiatan yang paling sering dilakukan. Tema yang digunakan juga berbeda di tiap bulannya. Biasanya dilakukan di berbagai tempat di Kota Makassar, seperti Benteng Rotterdam, China Town, dan Pantai Akkarena. Karya dan potret kegiatan mereka, dapat dilihat pada majalah dinding mereka yang terletak di FK Unhas.

Meski kesibukan mahasiswa kedokteran cukup padat, Fauzan berharap agar Roentgent tetap terus berlanjut sebagai penyalur bakat mahasiswa FK dibidang Fotografi. “Semoga dengan adanya komunitas ini dapat menjadi sarana pembelajaran fotografi bagi para anggota untuk dapat terus berkarya dan berprestasi” tutupnya.