Departemen Hubungan Internasional (HI) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) menggelar Kuliah Umum 10 Tahun Perjalanan Diplomasi Indonesia di Ruang Senat Lantai 2 Rektorat Unhas, Selasa (20/08).
Dekan FISIP Unhas, Prfo Dr Phil Sukri MSi hadir membuka acara. Di hadapan peserta, ia menyampaikan kegiatqn ini merupakan bagian perayaan ulang tahun RI ke-79 sekaligus ulang tahun Departemen luar negeri ke-79 juga.
Hadir di forum berbeda, Menteri Luar Negeri RI, Dra Retno Lestari Priansari Marsudi LLM memberikan sambutan melalui vidio yang ditayangkan di Zoom Meeting.
Retno mengatakan, kuliah umum serentak ini dilaksanakan untuk mendekatkan kebijakan politik luar negeri dengan civitas academica. Ia juga menyampaikan, tantangan pelasanaan politik luar negeri semakin berat karena dampak pandemi dan tantangan dunia yang semakin banyak.
“Saat ini dunia sedang tidak baik-baik saja. Hal tersebut diakibatkan dari dampak Covid-19 yang masih terasa, persaingan sengit antara negara besar semakin menajam. Revalitas ini telah menyebabkan kesulitan bagi dunia untuk menyelesaikan tantangan dan masalah,” ujarnya.
Mengakhiri sambutan, Retno menyampaikan bahwa diplomasi Indonesia saat ini dihormati dunia. Ia pun menitipkan perjuangan ini kepada seluruh mahasiswa Indonesia.
Kegiatan itu juga dihadiri, Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Kemenlu RI, Bonafiacus Riwi Wijayanto, dan Ketua Pusat Studi Pasifik Selatan sekaligus Guru Besar Departemen HI Unhas, Prof Darwis MA PhD, serta beberapa mahasiswa FISIP Unhas.
Ismail Basri
