Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) Fakultas Teknik (FT) Unhas menggelar kelas bertajuk “Pelatihan Mikrokontroler” melalui Zoom, Jumat (12/2). Dipandu Muhammad Hasbih Supriatna, kegiatan ini menghadirkan Ketua Komunitas Cyber Tech (KCT) Elektronik Unhas periode 2020/2001, Ihsan A. Mansur.
Mengawali kegiatan, Ihsan mengenalkan hal yang berhubungan dengan mikrokontroler, seperti sistem, sensor dan outputnya. “Sistem adalah kombinasi dari beberapa kompenen yang bekerja bersama–sama. Mikrokontroler, sensor, dan output sejatinya bekerja sebagai bagian suatu sistem,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ihsan menjelaskan hal yang membuktikan jika sistem bekerja sebagai kesatuan. Contohnya, jika seseorang terbakar oleh api, panas yang dirasakan oleh otak akan diproses dan menghasilkan reaksi. Begitu pula pada mesin, panas merupakan sensor, otak adalah bagian mikrokontroller dan reaksi sebagai output.
Ihsan juga memperkenalkan beberapa alat yang sering digunakan sebagai sensor, sensor ultrasonik, akselerator, light independent ensor atau sensor cahaya, sensor temperatur, sensor suara, load sensor, dan proximity sensor. Salah satu contohnya, penerapan sensor ultrasonik digunakan pada robot untuk mendeteksi objek. Prinsip kerjanya sendiri terbagi menjadi dua, sebelah kiri untuk transmitter dan kanan sebagai receiver dengan model kerja mirip kelelawar.
“Ketika ada suatu benda terkena oleh gelombang ultrasonik, itu akan terpantul kembali dan diterima oleh receiver sehingga dapat mendeteksi suatu objek,” terang Ihsan.
Ia berharap, pelatihan ini dapat memberikan insight baru berupa penambahan ilmu mikrokontroler dan masukan ide bagi mahasiswa elektro yang mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
M201
