Himpunan Mahasiswa Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (HMGF FMIPA) Unhas menyelenggarakan program Geofisika Peduli Sosial. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Cakura, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Jumat- Ahad (13-15/8).
Ketua panitia, Heraldo Chresto Saranga mengatakan, pengabdian ini dilakukan untuk membantu masyarakat dalam pemetaan kawasan potensial sumber air tanah. Pengabdian ini menggunakan metode geolistrik ID untuk mengeksplorasi bawah permukaan.
“ Pengabdian kali ini berbeda dengan kegiatan pengabdian sebelumnya. Sebab dalam formatnya menggunakan disiplin Ilmu Geofisika, pengggunaan metode geolistrik ID sebagai salah satu metode dalam eksplorasi bawah permukaan,” papar Heral sapaan akrabnya.
Sebelum melakukan pengabdian, HMGF FMIPA Unhas melakukan survey di berbagai daerah yang kekeringan atau yang sulit mendapatkan air. Setelah itu mereka memutuskan untuk berusaha membantu masyarakat Desa Cakura.
Lebih lanjut, Heral menyebutkan, dalam pelaksanaan pengabdian ini, mereka mendapat berbagai macam tantangan. Apalagi kegiatan ini dilaksanakan di tengah pandemic dan kuantitas panitia ang tengah sibuk dengan kegiatan akademiknya.
“Semoga kedepannya GPS ini masih sama dengan konsep yang telah dilakukan sesuai dengan keilmuan ta dalam artian meskipun banyak yang dikorbankan entah itu tenaga, atau pikiran tapi selama dalam cakupan keresahan masyarakat akan terbayar ji semuanya”, tutur Heral.
