“Tak terasa Penerbitan Kampus (PK) identitas telah berjalan 46 tahun, masa yang begitu panjang menjadikannya sebagai koran kampus terpanjang dalam sejarah pers kampus di Indonesia,” ungkap Ketua Ikatan Alumni Identitas Unhas, Prof M S Noor saat membawakan sambutan di Dies Natalis 46 PK identitas, di Hotel Claro, Sabtu (19/12).
Bang Noor, sapaan akrabnya menceritakan perjuangan koran kampus bertahan di masa orde baru yang penuh pergolakan politik.
“identitas memang tidak seperti koran kampus lain, namun dalam menjalani pergolakan politik kampus, mampu berenang di tengah hempasan gelombang, mampu bergelut di tengah badai. Namun bukan berarti koran kampus identitas ini menjadi bunglon, melainkan memiliki banyak cara untuk mengatasi masalah itu.”
Ia juga mengungkapkan identitas sering disindir mahasiswa sebagai koran KPKP (Kipas-kipas), banci, maupun koran kampus ceremonial yang hanya mengikuti acara rektorat bahkan pernah dibredel karena ikut dalam pergolakan politik untuk meruntuhkan orde baru, tapi identitas bangkit kembali.
Menutup sambutannya, Bang Noor mengatakan identitas bukan hanya sekolah jurnalistik terbaik, tetapi juga gerbang pengkaderan yang dinamik.
M201
