Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan kegiatan sosialisasi Riset Kolaborasi Indonesia (RKI) Program EQUITY. Acara ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting, Senin (15/09).
Dalam sambutannya, Ketua LPPM Unhas, Prof dr Muh Nasrum Massi PhD SpMK(K), mengungkapkan sosialisasi ini bertujuan memberikan panduan kepada para dosen dan peneliti, untuk memanfaatkan dana riset yang ditawarkan oleh kementerian. Sebab, program ini kemungkinan menjadi kesempatan terakhir untuk mendapatkan pendanaan tahun ini.
Prof Nasrum menjelaskan program pendanaan RKI EQUITY ini diberikan untuk mendukung Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) sebagai bantuan menuju World Class University .”Alhamdulillah, Unhas masuk salah satunya karena tahun ini kita sudah masuk seribu besar sehingga mendapatkan pendanaan untuk ini,” jelasnya.
Menurutnya, RKI merupakan program yang sangat strategis karena mendorong kolaborasi antar PTN-BH. Dengan skema pendanaan ini, Unhas dapat mendanai satu proposal penelitian, tetapi menghasilkan tiga output berkat adanya kolaborasi.
Prof Nasrum mengajak para dosen dan peneliti untuk berpartisipasi aktif dalam membuat proposal riset. Ia juga berpesan agar mereka membangun kolaborasi dengan 16 PTN-BH lainnya.
“Teman-teman yang punya topik riset yang dulu belum berhasil, mungkin bisa dimodifikasi dan ditingkatkan lagi kualitas proposalnya atau output-nya jelas dan membangun kolaborasi dengan PTN-BH lainnya,” tutupnya.
Syarifah Khumairah
