Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 113 laksanakan program pengelolaan sampah melalui ecobrick dengan melibatkan anak sekolah dasar. Kegiatan berlangsung di Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Selasa (04/02).
Permasalahan lingkungan menjadi latar belakang KKN-T Unhas mengusung program pengelolaan sampah melalui ecobrick. Kegiatan juga sejalan dengan upaya pencegahan stunting, mengingat wilayah ini memiliki angka stunting tertinggi di Kabupaten Sinjai.
Salah satu Mahasiswa KKN-T Unhas, Muh. Ikhlas Satar mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk upaya dalam memberikan pendekatan dengan menggaet para siswa sekolah dasar sebagai peserta utama.
“Anak-anak perlu disadarkan agar bertanggung jawab terhadap sampah di sekitarnya. Menanamkan kebiasaan menjaga lingkungan sejak dini jauh lebih efektif dibanding mengubah kebiasaan orang dewasa,”ujarnya.
Di samping itu, Atar juga menjelaskan bahwa setelah dilakukan sosialisasi dan penyuluhan di sekolah, kesadaran anak-anak terhadap kebersihan lingkungan mulai meningkat. Meskipun awalnya mereka termotivasi oleh hadiah bagi pembuat ecobrick terbanyak, perubahan perilaku terlihat dari berkurangnya kebiasaan membuang sampah sembarangan.
Program diharapkan tidak hanya menjadi formalitas semata, tetapi lebih menitikberatkan pada penanaman disiplin dan kesadaran lingkungan sejak usia dini. “Kami berharap kesadaran ini terus berkembang dan anak-anak dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan di Pulau Harapan,” tutup Atar.
Wahyu Alim Syah
